Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mengundurkan diri dari jabatannya. Keputusan itu telah diajukan ke kalangan internal PKS sejak 2 bulan lalu.
"Ya, saya sudah sampaikan di rapat internal partai sekitar 2 bulan lalu, karena sekarang saatnya rolling dan saya ingin fokus di studi saya dulu. Tapi sampai sekarang belum ada respons," kata Abdul Aziz saat dihubungi, Rabu (22/12/2021).
Politikus PKS itu mengaku ingin berfokus menyelesaikan studi S2. Dia juga hendak mempersiapkan Pemilu 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang saatnya rolling dan saya ingin fokus di studi saya dulu," ujarnya.
"Apalagi saya juga menjabat Sekretaris DPW PKS DKI harus menyiapkan partai menjelang pemilu ke depan," sambungnya.
Aziz menuturkan, pengunduran diri ini merupakan hal biasanya di paruh periode kerja DPRD DKI. Kendati demikian, Aziz menyampaikan hingga kini Fraksi PKS belum merespons permintaannya.
"Seperti di partai-partai lain yang saat ini juga melakukan hal yang sama karena sudah separuh periode," ujarnya.
Aziz juga membantah anggapan bahwa pengunduran dirinya berkaitan dengan pengaduan ke Badan Kehormatan (BK). Seperti diketahui, anggota Komisi B mengadukan Aziz ke BK karena dinilai menerbitkan rekomendasi imbas kecelakaan bus TransJakarta berturut-turut tanpa persetujuan seluruh anggota.
"Tidak ada, sampai sekarang saya belum dihubungi oleh BK tentang hal tersebut," tegasnya.
Saksikan Year In Review 2021: Kilas Balik Penanganan COVID-19 di 2021