Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid, mengungkap kedekatan dua calon Ketua Umum (Ketum) PBNU, yakni Said Aqil dan Yahya Staquf, dengan ayahnya. Yenny Wahid menilai keduanya punya pemikiran yang sama dengan Gus Dur.
"Saya bersyukur bahwa dua kandidat terkuat pada muktamar kali ini dua-duanya sama-sama punya kedekatan dengan Gus Dur secara pemikiran," kata Yenny kepada wartawan di Pondok Pesantren Daarussa'adah, Lampung Tengah, Lampung, Rabu (22/12/2021).
Yenny menyebut kedua calon Ketum PBNU itu merupakan murid Gus Dur yang memiliki kemampuan menerjemahkan gagasan Gus Dur. Hal tersebut memberi rasa kebanggaan bagi Yenny serta keluarga Gus Dur lainnya.
"Beliau-beliau itu memang keduanya murid Gus Dur, dua-duanya punya kemampuan untuk lebih mengartikulasikan dan menerjemahkan lagi gagasan Gus Dur dalam konteks peradaban modern. Saat ini jadi buat saya, buat sekeluarga, tentu ini adalah sebuah hal yang sangat membanggakan," ungkap Yenny.
Oleh karena itu, Yenny berharap Muktamar ke-34 NU ini dapat terselenggara dengan baik dan lancar.
"Saya rasa kita semua mohon doa, dari seluruh masyarakat agar Muktamar bisa terselenggara dengan baik," tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Muhammad Aqil Irham menilai Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya merupakan calon Ketua Umum PBNU terkuat dalam Muktamar NU ke-34 mendatang.
Menurutnya, Gus Yahya memiliki banyak dukungan, yang terlihat jelas saat Konferensi Besar di PBNU pada Selasa (7/12). Dalam kesempatan tersebut, Gus Yahya terlihat didampingi oleh lebih dari 80 persen ketua dan rais syuriah PWNU se-Indonesia.
"Gus Yahya adalah sosok terkuat sebagai calon Ketua Umum PBNU, sekaligus sosok yang paling pas untuk memimpin NU saat ini," ungkap Aqil Irham dalam keterangan tertulis, Sabtu (11/12/2021)
Diketahui, Muktamar NU ke-34 dilaksanakan di Pondok Pesantren Daarussa'adah, Lampung Tengah, Lampung. Peserta Muktamar hanya dibatasi 500 orang.
Tonton video 'Di depan Jokowi, Said Aqil Sebut Masih Banyak Warga NU yang Miskin':
(rak/eva)