PDIP: Kok Ketua Komisi B Tahu Direksi TransJ Nonton Belly Dance Tahun Lalu?

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Jumat, 10 Des 2021 06:15 WIB
Gilbert Simanjuntak (dok. Istimewa)
Jakarta -

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak mengkritik alasan Direksi TransJakarta yang menonton belly dance atau tarian perut di kafe karena tidak sengaja. Gilbert menegaskan bahwa setiap pengunjung pasti akan mengetahui musik dan tarian yang disediakan kafe.

"Kafe itu semua pengunjungnya tahu ada belly dance dan kabarnya juga merokok pake pipa panjang. Jadi terlalu dungu kalau orang tidak tahu masuk ke situ tidak ada belly dance," kata Gilbert kepada wartawan, Kamis (9/12/2021).

Alasan Direksi TransJ melihat belly dance itu diungkap oleh Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Abdul Aziz. Gilbert menilai penjelasan Abdul Aziz mengenai hal itu tidak bisa dipercaya.

"Kalau terlalu dungu ya tidak pantas jadi direksi. Perkataan Azis tidak bisa dipercaya, karena almarhum Dirut (TransJakarta) Jhonny meninggal tahun ini. Apakah artinya Azis juga mengenal kafe itu sehingga tahu itu tahun lalu?" katanya.

Gilbert mengatakan bahwa dirinya baru mengetahui video Direksi TransJ menonton belly dance itu minggu ini. Dia pun mempertanyakan apakah benar video itu direkam tahun lalu.

"Karena kami semua baru tahu minggu ini. Soal apakah tahun lalu dan baru-baru ini, bukan itu fokus persoalan. Tetapi kenapa semua jajaran manajemen terlihat ada di sana, padahal angka kecelakaan begitu tinggi, dan masih pandemi dengan rakyat yang kesulitan tetapi anak buah Gubernur berfoya-foya. Azis terkesan membela dan kurang memiliki sense of crisis," katanya.

Gilbert pun mempertanyakan pihak yang membiayai pertemuan dan makan di kafe itu. Dia berharap kasus Direksi TransJ menonton belly dance ini diusut tuntas.

"Juga siapa bohir mereka? Karena itu bentuk gratifikasi. Kalau soal disengaja, pasti janjian di sana karena hampir semua orang TJ terlihat di sana," sebutnya.

Simak berita selengkapnya pada halaman berikut.

Saksikan Video 'Dirut TransJakarta Gandeng Polda Metro, Tekan Angka Kecelakaan Bus!':






(lir/aud)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork