Saat ini Ipda OS masih diperiksa di Polda Metro Jaya dan belum ditetapkan sebagai tersangka. Polisi menyebut penembakan oleh Ipda OS dilatarbelakangi adanya laporan dari pria O. Pria O melapor secara lisan ke Ipda OS dirinya merasa terancam karena dibuntuti tiga mobil sejak di hotel di Sentul, Bogor.
Namun, pria OS ini belum terungkap. Informasi yang dihimpun, O merupakan staf pejabat di DKI. Namun, pejabat tersebut disebut bukan dari eksekutif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menjawab hal ini, Kombes Zulpan mengatakan pihaknya masih akan mendalami informasi tersebut.
"Masih didalami dulu," ujar Zulpan.
Penembakan itu mengakibatkan dua orang terluka tembak. Salah satu korban dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (27/11) malam. Sedangkan satu korban lainnya dirawat di rumah sakit.
"Kita konfirmasi sudah ada korban meninggal akibat penembakan semalam ya (Sabtu malam)," imbuh Zulpan.
(taa/lir)