.webp)
Video seorang petugas satpam ditabrak hingga nyangkut di atas kap mobil di Medan viral di media sosial. Pengemudi dan satpam kini saling lapor.
Peristiwa itu viral. Tampak petugas satpam salah gedung memberi akses mobil keluar ke jalan. Petugas satpam terlihat menyetop kendaraan yang sedang melaju dari arah kanan.
Ada satu unit mobil sedan putih berhenti di depan petugas satpam itu. Satpam terlihat memukul kap sedan putih itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil sedan kemudian tancap gas menabrak petugas satpam tersebut. Si satpam nyangkut di atas kap mobil. Satpam lantas terjatuh. Setelah itu, mobil itu tancap gas. Pengunggah menyebut peristiwa itu terjadi di Jalan Pattimura, Medan.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan pihaknya bakal mengecek peristiwa tersebut. Hadi juga mengingatkan para petugas satpam untuk mengutamakan keselamatan diri saat bertugas.
"Kita nanti akan dalami videonya. Kemudian nanti kita akan kita koordinasikan dengan Polrestabes Medan untuk menyelidiki mobil yang diduga menabrak tersebut," sebut Hadi kepada wartawan.
"Imbauan kita kepada rekan-rekan sekuriti yang pertama tetap mengutamakan dan menjaga keselamatan pribadi pada saat memberikan akses jalan bagi setiap pengunjung," sambungnya.
Dia mengingatkan para petugas satpam agar mendahulukan arus utama jalan. Menurutnya, satpam bisa memberi akses ke pengunjung gedung jika arus lalu lintas mulai sepi.
"Yang harus kita pedomani adalah arus utama yang harus didahulukan. Jadi manakala arus utama itu sudah di rasa sepi dan memiliki kesempatan untuk pengunjung keluar dari lokasi baru kita mempersilahkan," sebut Hadi.
Hadi meminta petugas satpam dilengkapi atribut rambut-rambut isyarat. Hal itu agar menjadi pedoman bagi pengendara dalam bertindak.
"Tolong juga rekan-rekan satpam ini dilengkapi dengan rambu-rambu isyarat seperti papan atau plang setop kendaraan, lampu flash light jika malam hari, karena itu akan memberikan dampak kepada pengendara yang ada di jalan utama," ucap Hadi.
Satpam Buat Laporan
Kapolsek Medan Baru AKP Teuku Fathir mengatakan menerima laporan dari satpam yang ditabrak. Petugas saat ini sedang melakukan penyelidikan.
"Iya. Sekarang permasalahan itu sedang kita dalami lagi. Hasilnya nanti kita sampaikan," sebut Fathir, Kamis (18/11).
Fathir mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan ke TKP. Sejauh ini, ada empat orang saksi yang telah diperiksa pihaknya.
"Untuk sekarang sudah ada empat saksi kemudian juga sudah ada video juga. Jadi ada dua video yang kita dapat dari kejadian itu. Sudah cek TKP," ujar Fathir.
Giliran Pengemudi Bikin Laporan Polisi
Pengemudi mobil yang menabrak si satpam juga bikin laporan balik. Pengemudi itu melaporkan karena merasa menjadi korban penganiayaan.
"Setelah kejadian penabrakan terhadap sekuriti itu ada kejadian lain di situ. Jadi setelah penabrakan itu si pengemudi ini begitu dia lari, si pengemudi ini sempat dianiaya. Kemudian setelah dianiaya itu datang personel polsek untuk mengamankan yang bersangkutan (agar) tidak dihakimi masyarakat," kata Kapolsek Medan Baru AKP Teuku Fathir kepada wartawan, Jumat (19/11/2021).
Fathir mengatakan kedua pihak dibawa ke Polsek. Polisi berupaya melakukan mediasi, tapi kedua pihak tetap bersikukuh melanjutkan proses hukum.
"Kemudian setelah itu kedua belah pihak ini kita bawa ke polsek. Jadi, dari kejadian itu kita udah upayakanlah untuk mereka mencari solusi lain tapi mereka tetap mau memproses hukum dan kita melayani sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ucap Fathir.
Fathir mengatakan penabrakan ditangani Polsek Medan Baru. Sementara penganiayaan ditangani oleh Satreskrim Polrestabes Medan.
"Untuk penanganannya, kejadian yang pertama, penabrakan itu ditangani oleh Polsek Medan Baru. Kemudian untuk kejadian penganiayaan itu ditangani oleh Satresktim Polrestabes Medan," sebut Fathir.
"Siapa nanti pelakunya, nanti hasil dari penyelidikan kami," sambungnya.
