Polisi mengungkap aksi penjambretan di perumahan Jatiasih, Kota Bekasi. Saat itu pelaku menabrak seorang petugas satpam yang hendak menghadangnya.
Kapolsek Jatiasih Kompol Abriansyah Harahap mengatakan dua pelaku kini telah diamankan polisi. Salah satu pelaku menyerahkan diri ke polisi dengan diantar orang tuanya.
"Iya benar sudah diamankan di Polda satu dan satunya kemarin pagi menyerahkan diri ke Polsek Jatiasih diantar keluarga," kata Abriansyah saat dihubungi, Rabu (17/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua pelaku itu berinisial I dan D. Keduanya berperan sebagai joki dan eksekutor aksi penjambretan di lokasi.
"Pelaku I diamankan duluan dan D menyerahkan diri," ungkap Abriansyah.
Menurut Abriansyah, pelaku D mengaku tidak tenang saat mengetahui rekannya telah ditangkap polisi. Pelaku D kemudian meminta orang tuanya menyerahkan dia ke polisi.
"Anaknya merasa tidak nyaman ketika mengetahui temannya sudah diamankan. Kita juga sudah imbau untuk yang bersangkutan menyerahkan diri baik-baik dan mempertanggungjawabkan perbuatannya," terang Abriansyah.
Kedua pelaku kini telah diserahkan ke Polda Metro Jaya. Keduanya kini menjalani pemeriksaan intensif di tempat tersebut.
Untuk diketahui, aksi penjambretan di perumahan di Jatiasih, Kota Bekasi, membuat heboh warga. Seorang petugas satpam yang mencoba menggagalkan aksi penjambretan itu ditabrak pelaku hingga terpental.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya...
Terekam CCTV
Peristiwa ini terekam kamera CCTV di beberapa sudut perumahan di Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, pada Selasa (9/11). Pelaku dua orang berboncengan motor menjambret HP perempuan yang juga berboncengan motor dengan ibunya.
Pelaku awalnya pelaku mendekat ke korban dan sempat berputar-putar. Setelah itu, kedua pelaku mendekati korban dan dengan cepat merampas barang korban.
Salah satu korban kemudian mengejar pelaku yang melarikan diri. Pelaku sempat berkeliling area perumahan mencari jalan keluar.
Aksi pelaku dipergoki oleh salah seorang pengendara lain di lokasi. Namun pengendara itu tidak berhasil menghentikan laju motor pelaku.
Kendaraan pelaku terus melaju dengan cepat. Motor pelaku lalu melintas di sebuah pos sekuriti. Di situ ada sejumlah orang dan sekuriti.
Salah satu sekuriti kemudian mencoba menghadang laju pelaku. Namun pelaku tetap memacu kendaraannya dan menabrak sekuriti hingga terpental di lokasi.