Golkar Jawa Timur mengumumkan pemenang Kompetisi Film Pendek Piala Airlangga Hartarto. Sineas Andik Surya Danirisko yang berasal dari Ponorogo Jawa Timur berhasil menjadi pemenangnya lewat film Urip Iku Urup.
Ketua DPD Golkar Jatim M. Sarmuji melihat film ini penuh dengan pesan moral yang cukup relevan dengan kehidupan anak-anak muda saat ini.
"Saya melihat film urip iku urup itu hanya 10 menit tetapi seperti melihat film dengan durasi yang sangat panjang. Film tersebut bisa memadatkan semua pesan yang disampaikan dalam waktu yang relatif singkat seperti pesan persatuan, pesan kekompakan, pesan bahwa hidup tidak cukup bermanfaat untuk orang lain tetapi bagaimana kita bisa memaksimalkan kemanfaatan kita untuk orang lain," ungkap Sarmuji dalam keterangan tertulis, Kamis (18/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggota DPR RI Komisi XI tersebut juga memuji kejelian para sineas Urip Iku Urup yang mampu menangkap dan menampilkan falsafah Jawa yang sangat lokal tetapi bisa dinikmati oleh semua orang.
"Film ini sarat dengan falsafah lokal yang sebenarnya sudah sangat jarang didengar olah orang kebanyakan. Tetapi para sines yang ada didalamnya mampu menangkap dan mengembangkan ceritanya sehingga sangat enak dinikmati bukan hanya untuk orang Jawa tetapi juga orang di luar komunitas Jawa," imbuh Sarmuji.
Di sisi lain, Sarmuji melihat kompetisi film ini menjadi bukti Golkar Jawa Timur terus berinisiatif untuk mengawal milenial Jawa Timur untuk terus mengembankan karya-karya orisinilnya.
"Kita sengaja mengadakan acara ini untuk mewadahi kreatifitas anak muda. Saya yakin sineas muda Jawa Timur bisa menjadikan film sebagai sarana membangun karakter bangsa sekaligus sarana memperkenalkan Indonesia di kancah dunia," ungkap Sarmuji.
Sarmuji juga berkomitmen akan terus mewadahi kreativitas anak muda dalam berkarya tidak hanya film tetapi karya-karya lainnya yang menjadi konsennya.
"Sebagai sebuah partai politik kami akan menemani anak muda untuk tumbuh bersama, terus memberi wadah untuk berkreasi sesuai dengan minat dan bakatnya ," ucap Sarmuji.
Selain Urip Iku Urup, Karya lain yang berhasil menjadi pemenang kedua dan ketiga adalah Kesseh karya Yusrizal Novwaril Huda dari Jember dan Rindu Offline, karya apik dari Syaiful Warah Bondowoso.
(ega/ega)