Hitamnya Hitam

Korban Pembunuhan Yoo Young-chul: Terapis Pijat dan Lansia Kaya

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Minggu, 14 Nov 2021 12:29 WIB
Yoo Young-chul si pembunuh berantai (AFP via Getty Images/AFP)
Jakarta -

Pembunuh berantai asal Korea Selatan, Yoo Young-chul, membunuh para korbannya dalam kurun 11 bulan. Korbannya didominasi oleh lansia kaya dan terapis pijat.

Seperti dilansir dari Korea JoongAng Daily, Yoo mengakui serangkaian pembunuhan brutal itu dilakukan selama 11 bulan pada 2004. Ia menargetkan warga lanjut usia dan wanita muda yang bekerja untuk panti pijat.

Yoo Young-chul mengatakan dia membunuh sebanyak 21 orang karena dia membenci wanita dan orang kaya. Dua di antaranya ialah profesor.

Pada 24 September 2004, Yoo masuk ke kediaman sepasang suami-istri di Sinsa-dong, keduanya adalah profesor sebuah universitas. Polisi mengatakan dia mengaku memukul kepala mereka dengan palu.

Enam belas hari kemudian, Yoo memasuki sebuah rumah di Gugi-dong Seoul dan membunuh tiga orang tua di sana. Lagi-lagi memakai palu.

Selanjutnya, pada November 2004, dia menyelinap ke dua rumah di Samseong-dong dan Hyehwa-dong dan membunuh beberapa orang di dalamnya.

Yoo diketahui menargetkan rumah mewah yang dihuni oleh orang tua. Dalam kasus Hyehwa-dong, dia membakar rumah itu untuk menghancurkan bukti pembunuhan.

Polisi mengatakan, dalam semua kasus, Yoo membuat kejahatan itu tampak seperti perampokan-pembunuhan, meskipun Yoo tidak mengambil uang dan harta benda lainnya. Polisi mulanya mengaku bingung dengan kasus ini.

Simak juga 'WNA Pembunuh Ibu Kandung di Bali Ditangkap FBI di Bandara Chicago':






(rdp/tor)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork