Profil Fahmi Alaydroes PKS yang Interupsi-Sindir Puan: Eks Dirut Nurul Fikri

Tim detikcom - detikNews
Senin, 08 Nov 2021 14:37 WIB
Fahmi Alaydroes (dok. dpr.go.id)
Jakarta -

Anggota DPR RI Fraksi PKS Fahmi Alaydroes interupsi Ketua DPR Puan Maharani saat rapat paripurna pagi tadi. Seperti apa sosok Fahmi Alaydroes?

Dilihat di situs DPR RI, Senin (8/11/2021), Fahmi Alaydroes adalah anggota DPR RI Fraksi PKS dengan daerah pemilihan Jawa Barat V. Fahmi lahir di Jakarta, 26 Januari 1962.

Riwayat pendidikan Fahmi:

DIPLOMA, Tahun: -
SD, SD Negeri Tahun: 1969-1975
SMP, SMP Negeri lx jak.Tahun: 1975-1978
SMA, SMA Negeri IV jak.Tahun: 1978-1981
S1 , Fakultas Psikologi UI. Tahun: 1981-1988
S2, M UNPAD Tahun: 1998-2000
S3, Adm PDDKN, UPI Tahun: 2008-2013

Fahmi juga memiliki riwayat pekerjaan. Dia pernah menjabat Direktur PT NF Bina Usaha Bersama Tahun 2015-2018. Di riwayat organisasi, dia juga pernah menjadi Ketum JSIT Indonesia pada 2003-2006.

Diketahui, Ketua DPR Puan Maharani mengabaikan interupsi anggota DPR dari Fraksi PKS Fahmi Alaydroes. Fahmi menanggapi pengabaian itu dengan celetukan yang tampaknya memicu reaksi Fraksi PDIP.

Rapat digelar di ruang paripurna, Nusantara II, Senayan, Jakarta, Senin (8/11/2021). Rapat dipimpin oleh Ketua DPR Puan Maharani, didampingi oleh Sufmi Dasco Ahmad, Rachmat Gobel, dan Lodewijk Paulus.

Fahmi mengajukan interupsi saat Puan ingin menutup rapat paripurna. Diketahui, Fahmi mengatakan dia interupsi karena ingin bertanya beberapa hal, salah satunya soal pertahanan negara dan Permendikbud.

Di akhir, Fahmi Alaydroes menyindir Puan terkait capres. Sindiran itu terjadi ketika momen Puan menutup rapat paripurna. Fahmi saat itu mengajukan interupsi tapi tak direspons oleh Puan.

"Gimana mau jadi capres!" tutur Fahmi.

Saat itu juga Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto menghampiri Fahmi. Utut mengatakan pimpinan sidang Puan Maharani memiliki hak apakah interupsi diterima atau tidak.

"Yang mimpin sidang itu berhak, interupsi diterima atau tidak," ujar Utut.

Fahmi Minta Maaf

Atas kejadian ini, Fahmi pun sudah meminta maaf kepada PDIP. Dia mengatakan kejadian ini akan dijadikan pelajaran ke depan.

"Tapi hal itu sudah selesai tadi, temen-temen PDIP saya juga sudah minta maaf tapi ini jadi pelajaran besar, terutama untuk pimpinan DPR, untuk menghargai dan menjamin konstitusi saya sebagai anggota DPR," ujar Fahmi.

Tonton Video: PDIP Vs PKS di Rapat Paripurna Karena Puan Cuekin Interupsi






(zap/tor)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork