Kejar PPKM Level 1, Walkot Depok Targetkan Vaksinasi 100% Warga Desember

Kejar PPKM Level 1, Walkot Depok Targetkan Vaksinasi 100% Warga Desember

Nahda Rizki Utami - detikNews
Senin, 01 Nov 2021 15:09 WIB
Wali Kota Depok, M Idris (Nahda-detikcom)
Wali Kota Depok, M Idris (Nahda/detikcom)
Depok -

Pemerintah Kota Depok mengejar status PPKM level 1. Wali Kota Depok, M Idris, pun memasang target 100 persen warga Depok disuntik vaksin Corona pada Desember 2021.

"Seratus persen, insyaallah sebelum Desember kita upayakan di November ini bisa sampai 80 persen karena kita ingin masuk level 1," kata Idris di Depok, Senin (1/11/2021).

Idris mengatakan ada dua kecamatan di Kota Depok yang nol kasus aktif COVID-19. Salah satunya Kecamatan Cinere.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kecamatan nol kasus ada Cinere. Ada dua kalau nggak salah. Saya lupa satu lagi," jelas Idris.

Dia juga mengatakan ada 29 dari 63 kelurahan di Kota Depok yang nol kasus aktif COVID-19 dan 10 kelurahan di Kota Depok dengan satu kasus aktif COVID-19.

ADVERTISEMENT

"29 kelurahan sudah nol persen. Jadi tinggal 50 persenan kelurahan ini yang terpacu. Ada tinggal satu kasus di kelurahan, ada 10 kelurahan. Selebihnya ada tiga, ada empat, tapi ada 20 ya terakhir kasus tambahan," ungkap Idris.

Ke-29 kelurahan yang nol kasus aktif COVID-19 itu ialah:

1. Abadijaya
2. Depok
3. Kukusan
4. Limo
5. Pondok Petir
6. Kalimulya
7. Meruyung
8. Curug
9. Pasir Gunung Selatan
10. Depok Jaya


11. Cimpaeun
12. Beji Timur
13. Rangkapan Jaya
14. Gandul
15. Kemiri Muka
16. Rangkapan Jaya Baru
17. Serua
18. Cisalak Pasar
19. Bojong Pondok Terong
20. Cilodong
21. Pondok Cina
22. Krukut
23. Sawangan Baru
24. Bojongsari Baru
25. Cisalak
26. Pangkalan Jati
27. Cipayung Jaya
28. Tapos
29. Leuwinanggung.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Capaian Vaksinasi

Idris sebelumnya sempat menjelaskan capaian vaksinasi Depok sudah melebihi 70 persen untuk masuk di level 1. Namun, Idris mengatakan ada masalah data sehingga jumlah yang tercatat di Kota Depok masih di bawah 70 persen.

"Artinya, sudah memenuhi ketentuan untuk level 1. Level 1 ketentuannya di atas 70 persen ya, walaupun catatan dari pusat kita memang masih di bawah 70 persen vaksinasi," kata Idris, Rabu (27/10).

"Kita sedang lakukan harmonisasi dengan TNI-Polri dengan pemkot di perpustakaan untuk menyesuaikan data antara pusat dan daerah. Data ini ada by NIK, data dasarnya NIK, ada yang dasarnya P-Care kesehatan/faskes, ada datanya langsung dari kelurahan. Beda kan," ucapnya.

Idris mengatakan target vaksinasi COVID-19 di Depok saat ini sebanyak 1,6 juta penduduk. Jumlah itu, lanjut Idris, 70 persen dari jumlah penduduk Kota Depok berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), yaitu 2,4 juta penduduk. Namun Idris menilai data BPS tersebut keliru.

"By name by address ini sudah 82 persen, rata-rata tapi kita katakan bahwa target 1.600.000 dari satgas ini ada kesalahan data dari BPS, BPS ini data 2019, eh 2021 yang dilaporkan ke satgas, padahal data BPS 2020 warga Depok hanya 2.050.000, bukan 2.400.000, bukan. Kalau 70 persen dari 2.050.000 itu hanya 1.400.000, kalau 1.400.000, data dari faskes pun sudah dapat 70," ungkapnya.

Halaman 3 dari 2
(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads