Anggota Komisi VI DPR RI, Nusron Wahid meminta Menteri BUMN Erick Thohir memerintahkan Direksi Garuda agar tegas dalam renegosiasi dengan lessor pesawat yang membuat perusahaan penerbangan nasional merugi sampai Rp 70 triliun. Direksi diminta untuk berani melakukan negosiasi ulang dengan patokan harga yang wajar.
Menurut Nusron, akar masalah yang membuat garuda 'semaput', adalah mahalnya biaya leasing sekitar 101 pesawat. Karena itu direksi Garuda harus berani tegas untuk renegosiasi dengan harga yang lumrah.
"Jangan khawatir dan takut diancam akan dibawa ke arbitrase internasional. Itu ancaman basi. Biasa lessor gertak seperti itu," kata Nusron, Jumat (29/10/2021).
Dalam rangka penyelamatan Garuda itu, Nusron minta Erick Thohir harus berani perintahkan ke Direktur Utama Garuda, Irfan Setiaputra dan direksi lainnya, untuk berani dan tegas menghadapi lessor.
"Kalau memang perlu, dan lessor mau ambil, ambil saja pesawatnya. Balikin saja. Kita cari pesawat yang lebih murah untuk operasi Garuda selanjutnya," ungkap politikus Partai Golkar ini.
Selanjutnya di halaman berikutnya..
Simak juga 'Nusron Wahid Minta Direksi Mati Bila Garuda Indonesia Mati!':
(fjp/van)