Luhut: Ada Peningkatan Kasus Corona di 105 Kota-Kabupaten

Luhut: Ada Peningkatan Kasus Corona di 105 Kota-Kabupaten

Tim detikcom - detikNews
Senin, 25 Okt 2021 15:25 WIB
Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan (YouTube Menko Marves)
Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan (YouTube Menko Marves)
Jakarta -

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan ada peningkatan kasus positif Corona atau COVID-19 di 105 kota/kabupaten. Namun, Luhut mengklaim kasus Corona di 105 wilayah itu masih terkontrol.

"Situasi pandemi COVID-19 masih terkendali pada tingkat yang semakin jauh membaik. Kasus konfirmasi Indonesia dan Jawa-Bali masing-masing telah turun hingga 98,9 persen dari kasus puncaknya 15 Juli lalu. Namun dari arahan presiden pada ratas hari ini, presiden terus mengingatkan pada kami agar semua terus waspada dan berhati-hati akan datangnya gelombang selanjutnya. Hal tersebut berkaitan dengan adanya peningkatan kasus di 105 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia," ucap Luhut dalam konferensi pers virtual yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (25/10/2021).

Dia mengatakan kasus Corona di wilayah-wilayah itu masih terkendali. Luhut mengatakan pemerintah menemukan kasus Corona yang naik-turun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita perlu waspadai. Nantinya banyak langkah-langkah yang kita lakukan," ucapnya.

Dia mengatakan aturan yang dibuat terkadang dianggap terlalu ketat. Luhut menegaskan aturan dibuat ketat demi kebaikan bersama.

ADVERTISEMENT

"Terkadang mungkin dianggap terlalu ketat, tapi kita tidak punya pilihan," ucapnya.

(haf/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads