Disdik DKI Undur Buka Sekolah Tatap Muka Setiap Hari, Ini Alasannya

Disdik DKI Undur Buka Sekolah Tatap Muka Setiap Hari, Ini Alasannya

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Senin, 13 Sep 2021 10:07 WIB
Guru memberikan materi pelajaran saat Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di kawasan SDN 13 Pagi Sunter Agung, Jakarta Utara, Rabu (8/9).
Ilustrasi Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di Jakarta Utara (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Dinas Pendidikan DKI Jakarta batal membuka sekolah setiap hari di minggu ketiga pembelajaran tatap muka. Untuk saat ini, PTM tetap digelar tiga kali dalam seminggu.

"(PTM) belum ada perubahan, jadi masih seperti semula Senin, Rabu, Jumat," kata Kasubag Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah saat dihubungi, Senin (13/9/2021)

Taga menuturkan saat ini Disdik DKI membutuhkan kajian mendalam sebelum membuka sekolah setiap hari. Jadi, pihaknya belum menentukan tanggal pasti pembukaan sekolah setiap hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga menegaskan pembatalan bukan karena adanya temuan kasus COVID-19 di lingkungan sekolah.

"Mungkin butuh kajian lebih dalam dan melihat perkembangan terkini. Nanti kita lihat, kan selalu dipantau terus. Sementara infonya masih seperti jadwal semula," terangnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya diberitakan, Dinas Pendidikan DKI Jakarta segera membuka sekolah setiap hari di minggu ketiga sekolah tatap muka terbatas. Nantinya, mata pelajaran olahraga dapat dilakukan secara individual.

"Time line-nya Bu Kadis (Pendidikan) menginginkan 13 September, tapi ada hal-hal yang didiskusikan lagi dengan para pimpinan. Masuk (sekolah)-nya setiap hari, tapi anak itu kan bisa ketemunya dua kali dalam seminggu," kata Kasubag Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah saat dihubungi, Jumat (10/9).

Saat ini, sekolah tatap muka di DKI hanya berlangsung pada Senin, Rabu, dan Jumat, sedangkan pada Selasa dan Kamis dilakukan penyemprotan disinfektan. Dalam tiga hari itu, sekolah akan membagi kelas dan tingkat apa saja yang menyelenggarakan PTM, sehingga dalam seminggu setiap siswa hanya mengikuti satu kali PTM.

Taga menuturkan pembukaan sekolah setiap hari akan diprioritaskan pada 610 sekolah yang sudah memulai pembelajaran tatap muka (PTM). Nantinya, setiap siswa akan menjalani pembelajaran tatap muka menjadi dua kali seminggu.

Simak juga '27,17 Persen Sekolah di RI Sudah Lakukan PTM Terbatas':

[Gambas:Video 20detik]



(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads