Partai Demokrat (PD) menyambut baik ajakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk ikut membangun demokrasi yang sehat di Indonesia. PD juga meminta Presiden Jokowi tak tergoda manuver untuk mempertahankan kekuasaan.
"Kami menyambut baik ajakan Presiden Jokowi untuk ikut ambil bagian dalam agenda membangun demokrasi yang sehat. Dengan ambil posisi di luar pemerintahan, kami telah memberi kontribusi untuk membangun demokrasi yang sehat di negeri ini," kata Waketum PD Benny K Harman kepada wartawan, Jumat (10/9/2021).
Benny menekankan demokrasi yang sehat bisa dicapai jika ada kontrol yang kuat dari luar pemerintahan. Demokrat akan menjaga hak-hak masyarakat dalam berserikat dan menyatakan pendapat.
"Kalau semua masuk di dalam, maka tidak ada yang kontrol pemerintah. Sebab, demokrasi sehat hanya bisa dicapai jika ada kontrol kuat terhadap pemerintah, dan itu hanya bisa jalan jika ada yang berada di luar pemerintahan," sebut Benny.
"Demokrat akan mengajak rakyat untuk mewujudkan permintaan Presiden untuk membangun demokrasi sehat. Menjaga konstitusi dan menjaga hak-hak atas kemerdekaan berserikat dan berbicara diperlukan agar demokrasi berjalan secara sehat," imbuhnya.
Anggota Komisi III DPR ini menganggap ajakan Presiden Jokowi itu bukanlah sebuah sindiran. Karena itu, PD juga berharap Jokowi tak tergoda dengan manuver kelompok tertentu yang menggunakan namanya untuk mempertahankan kekuasaan.
"Kami juga mengharapkan Presiden Jokowi agar tetap tegak lurus dengan konstitusi, kawal demokrasi yang sehat, dan jangan tergoda dengan manuver-manuver dari kelompok tertentu yang ingin menggunakan Presiden Jokowi untuk pertahankan kekuasaan atas nama kepentingan tertentu," ujarnya.
Baca pesan Presiden Jokowi untuk PD di halaman berikutnya.
Simak Video: Jokowi: Demokrat Jadi Bagian Penting Perjalanan Demokrasi di Indonesia
(maa/zak)