Petra, Korban Tewas Kebakaran Lapas Tangerang Sempat Update Status di IG

Petra, Korban Tewas Kebakaran Lapas Tangerang Sempat Update Status di IG

Firda Cynthia - detikNews
Rabu, 08 Sep 2021 20:08 WIB
Posko DVI korban kebakaran Lapas Tangerang di RS Polri
Evi Nilasari, ibunda Petra di RS Polri (Firda Cynthia/detikcom)
Jakarta -

Petra (25), narapidana kasus narkoba di Lapas Tangerang, diduga menjadi salah satu korban tewas kebakaran. Petra sempat meng-update status di Instagram dengan tulisan 'ingin pulang'.

"Dia terakhir pasang status di Instagram, 'akhir-akhir ini gak tahu kenapa selalu kepikiran pulang'. Bukan pulang ke rumah, tapi pulang ke asal," tutur Evi Nilasari (48), ibunda Petra, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (8/9/2021).

Evi menceritakan ia terakhir kali berkomunikasi dengan anaknya itu pada Sabtu (4/9) malam. Keduanya berkomunikasi via direct message Instagram.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di Instagram, karena dia punya handphone dihancurin petugas katanya. Jadi chatting-nya lewat Instagram, ke Instagram saya," ujarnya.

Terakhir, pada Minggu (5/9), Petra hanya mengucapkan terima kasih kepada Evi setelah dikirimi uang.

ADVERTISEMENT

"Malam Minggu (terakhir komunikasi). Hari Minggu dia cuma bilang terima kasih Mama udah kasih uang. Udah dikirimin Rp 100 ribu," ujarnya.

Petra menghuni Blok C2 Lapas Tangerang, lokasi terjadinya kebakaran tragis. Evi mendapatkan kabar dari suaminya, setelah sang suami melihat pemberitaan soal kebakaran Lapas Tangerang.

"Dia (suami) bilang coba lihat berita. Itu dibilangnya di Blok C, anak saya di Blok C2. Jadi sudah pasti terkurung api, udah gosong anak saya," ujar Evi sambil menangis di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (8/9/2021).

Dalam keadaan kalut, Evi mencoba menghubungi call center Lapas Tangerang yang tertera di layar televisi. Sayangnya, call center tidak mengangkat panggilan Evi.

Tanpa pikir panjang, Evi langsung berangkat ke Lapas Tangerang. Ia mencari tahu nasib anaknya itu.

"Iya datang (ke Lapas Tangerang) karena saya tahu Blok C2 itu tempat anak saya. Jadi bener, data anak saya ada di nama orang mati. Ada namanya dari polisi yang pegang. Belum di berita karena belum teridentifikasi. Tapi isi yang blok-blok itu anak saya ada di situ," ujarnya.

Evi tidak banyak bercerita soal kasus anaknya sehingga ditahan di Lapas Tangerang. Namun, ia mengungkapkan Petra 5 bulan lagi bebas.

"Iya, 5 bulan lagi mau bebas, tapi saya nggak bisa ketemu lagi. Ketemunya juga nyawa udah nggak ada," katanya sambil terisak.






(mea/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads