.webp)
Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menilai ada perbedaan mencolok antara sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang merakyat dan para menterinya. Mu'ti menyebut sebagian menteri terkesan bersikap elitis. Begini respons Partai NasDem.
"Saya pikir ada benarnya Prof Mu'ti. Wajah menteri adalah wajah presiden. Presidennya kan sederhana," kata elite NasDem Effendy Choirie kepada wartawan, Rabu (8/9/2021).
NasDem memiliki lebih dari satu perwakilan di Kabinet Indonesia Maju. Ada tiga menteri dari NasDem di kabinet saat ini, yakni Menteri LHK Siti Nurbaya, Mentan Syahrul Yasin Limpo, dan Menkominfo Johnny G Plate.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Effendy menilai pernyataan Mu'ti patut dijadikan masukan untuk para menteri, termasuk dari NasDem. Di tengah kondisi ekonomi masyarakat yang melemah akibat pandemi COVID-19, para menteri harus bersikap sederhana.
"Siapa pun menterinya, mau dari partai atau latar belakang apa. Para menteri juga harus memahami kondisi masyarakat sekarang," sebut politikus yang kerap disapa Gus Choi itu.
Gus Choi lalu menyinggung beberapa kontroversi Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, salah satunya perihal petunjuk teknis pengelolaan bantuan operasional sekolah (BOS). Dia mengingatkan Nadiem agar dalam setiap pengambilan kebijakan terkait pendidikan selalu melibatkan organisasi yang memperjuangkan pendidikan di Indonesia semenjak merdeka.
"Memang ada beberapa kebijakan (Nadiem) yang kontroversi. Mau itu BOS namanya atau apa, NU, Muhammadiyah, Taman Siswa, PGRI harus dilibatkan. Kebijakan itu bukan hanya kebijakan menteri atau aparat birokrasi," tutur Gus Choi.
"Yang ikut berjuang, ikut mendirikan negeri ini, mereka punya komitmen mengisi negeri ini, siapa pun harus diajak," pungkas Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Jawa 1 DPP NasDem itu.
Lihat juga Video: Nadiem Pastikan Seluruh Sekolah Dapat BOS, Tak Ada Minimal 60 Siswa
