Insiden jalan amblas di kawasan Grand Depok City (GDC), Kalimulya, Depok, sudah 4 bulan berlalu. Dalam waktu dekat, Jalan Boulevard itu akan diperbaiki.
Polisi telah menyiapkan rekayasa pengalihan arus lalu lintas di lokasi. Jalan Boulevard akan ditutup selama proses perbaikan berjalan.
Perbaikan diperkirakan berlangsung pada tanggal 31 Agustus sampai dengan 24 Desember 2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sedang rapatkan dengan Polres, Dishub, PUPR, dan stakeholder yang lain. Rencananya itu 31 Agustus sampai 24 Desember," kata Kasubnit Kamsel Satlantas Polres Metro Depok Ipda Ponco Budianto saat dihubungi detikcom, Jumat (27/8/2021).
Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas terkait penutupan akses di lokasi tersebut. Polisi juga telah melakukan survei lokasi untuk menyiapkan rekayasa lalin tersebut.
"Baru tadi kita survei, kita ukur badan jalan ini baru rencana dari GDC tetap bisa dilalui untuk proyek," katanya.
Lalu lintas akan dialihkan ke kawasan perkantoran pemerintahan Depok di Kalimulya, Depok.
Kondisi Terkini Jl Boulevard
Pantauan di lokasi, Jumat (27/8/2021), jalan yang amblas ditutup dengan bambu dan tali. Sebagian konstruksi jalan tampak menganga akibat amblasan tersebut.
Terlihat sebagian konstruksi beton yang juga merupakan jembatan itu juga retak. Sampai saat ini jalan tersebut masih ditutup dan dialihkan.
Tepat di depan jalan itu terpampang spanduk yang bertulisan 'Perhatian, ada pekerjaan pembangunan jembatan Jl Boulevard GDC Depok'.
Lihat juga video 'Jalan Boulevard Grand Depok City Ambles, Contraflow Diberlakukan':
Baca di halaman selanjutnya:
Diketahui, sebagian Jalan Boulevard di GDC, Kota Depok, amblas ke saluran air pada Senin (12/4) sekitar pukul 20.30 WIB. Amblasnya jalan diduga terjadi karena jembatan tua yang dibangun pada 1997.
"Ya kalau saya lihat ini kan sebetulnya yang bangun jembatan adalah pihak GDC. Tadi barusan mengatakan baru 1997 baru kegiatan (pembangunan) waktu zaman krismon (krisis moneter). Ini kalau dilihat konstruksinya tidak memadai, ya. Besinya saja sudah kelihatan, kan," kata Kabid SDA Dinas PUPR Kota Depok Denny Setiawan saat ditemui di sekitar lokasi longsor, Jalan Boulevard GDC, Depok, Rabu (14/4).
"Iya memungkinkan (robohnya jalan karena jembatan sudah tua). Ditambah lagi konstruksi tidak memadai. Itulah menyebabkan akhirnya roboh," tambah Denny saat dimintai konfirmasi soal betul-tidaknya robohnya jalan karena jembatan sudah tua.
Selain konstruksi yang tidak memadai, Denny menambahkan robohnya Jalan Boulevard GDC diduga karena mobilitas masyarakat yang cukup tinggi hingga membuat beban semakin tinggi. Dia pun mengatakan perbaikan masih dilakukan.
"Selama ini sudah melaksanakan dari hari kemarin, kita sudah angkat hasil bongkaran reruntuhan ini, sebagian sudah diangkat. Sementara ini kami dari bidang SDA sudah mengirim alat berat juga, dengan tim satgas ada juga. Sementara ini kami akan consern di sini untuk memperbaiki, kita mungkin dengan cara membuat cerucuk dulu," ucapnya.