Mahasiswa Minta Maaf
Mahasiswa yang terlibat dalam video tersebut menyampaikan permohonan maaf. Mereka menyatakan dari awal tidak berniat membuat video tersebut.
"Kami ingin meluruskan, kami tak berniat membuat video tersebut, berniat pergi ke hutan, kemudian menggunakan ambulans untuk melakukan aksi video atau membuat konten video," kata salah satu mahasiswa dalam video yang beredar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dia mengatakan peristiwa itu terjadi secara spontan. Mereka juga akhirnya menyadari tindakan mereka melanggar norma yang berlaku.
"Kami menyadari secara sadar bahwa apa yang kami lakukan itu sangat melanggar norma-norma yang berlaku di Indonesia. Tidak sesuai dengan apa yang seharusnya dilakukan orang Indonesia, terutama kami sebagai mahasiswa," katanya.
Video Viral Panen Kecaman
Video sejumlah mahasiswa berjoget-joget hingga memanjat ambulans viral di medsos. Tindakan joget-joget hingga memanjat ambulans tersebut dianggap merugikan warga desa yang membutuhkan kendaraan medis tersebut.
Dalam video yang beredar, tampak mereka berjoget dengan sangat heboh. Terdengar suara musik remix yang disetel dengan volume tinggi.
Ada pria dan wanita yang terlihat berjoget-joget di empat sisi pintu ambulans. Sementara itu, satu pria terlihat memanjat kap hingga menginjak kaca depan ambulans tersebut.
Terlihat juga ada seorang wanita yang seperti merekam video momen rekannya sedang berjoget-joget.
"Ayo, ayo. Ayo, ayo. Hancur mobil orang, ha-ha-ha...," terdengar suara wanita dalam video tersebut.
Dari informasi yang beredar, muda-mudi dalam video tersebut ialah mahasiswa universitas negeri di Palangka Raya yang sedang menjalankan kuliah kerja nyata (KKN) di sebuah desa di Kabupaten Kapuas, Kalteng.
Sementara itu, ambulans yang dipakai mahasiswa tersebut untuk berjoget-joget adalah milik desa setempat.
(jbr/idh)