Ma'ruf berharap 35 kabupaten/kota ini bisa ditekan angka kemiskinan ekstremnya. Sementara untuk jangka panjang, sambungnya, pada 2024 penduduk miskin ekstrem ini bisa ditekan menjadi 0%.
"Saya ingin mendengarkan bagaimana kita menyelesaikannya sehingga 2021 ini bisa menyelesaikannya dan dalam jangka panjangnya itu 2024 kita harus menyelesaikan seluruhnya. Ini memang bukan hal yang mudah untuk sampai 2024 itu menjadi 0% dari pada kemiskinan ekstrem ini," paparnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada anggota TNP2K, Ma'ruf menekankan bahwa 2 program pengentasan kemiskinan ini harus terus dilakukan. Yaitu pemberian bantuan sosial dan pemberdayaan masyarakat miskin.
"Ini terdiri dari pada, ada 2 program kita dalam penanganan itu pertama adalah subsidi bantuan yang kedua adalah program pemberdayaan yang tadi anggaran seperti yang saya sebutkan tadi, dan pemberdayaan ini berada di berbagai kementerian dan lembaga," sebut Ma'ruf.
(lir/tor)