341.000 UMKM di Riau Dapat Bantuan Pusat, Pemprov: Jangan untuk Beli Rokok

341.000 UMKM di Riau Dapat Bantuan Pusat, Pemprov: Jangan untuk Beli Rokok

Raja Adil Siregar - detikNews
Senin, 23 Agu 2021 19:57 WIB
Ilustrasi THR
Ilustrasi uang (Foto: Muhammad Ridho/detikcom)
Pekanbaru -

Sebanyak 341 ribu usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Riau mendapat bantuan usaha Rp 1,2 juta dari pemerintah pusat. Pemerintah mengimbau bantuan itu untuk modal usaha, bukan beli rokok.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Riau, Asrizal menyebut bantuan dikucurkan secara bertahap dari pemerintah pusat. Di mana, Riau menjadi Provinsi kedua tertinggi di Sumatera yang dapat bantuan setelah Sumatera Selatan.

"Kita ini termasuk besar yang mendapat bantuan pusat. Bahkan di Sumatera kita terbesar kedua ya," kata Asrizal kepada wartawan Gedung Daerah Provinsi Riau, Senin (23/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Asrizal juga mengatakan nominal bantuan yang diterima pelaku untuk modal sebesar Rp Rp 1,2 juta. Dia mengimbau bantuan itu benar-benar dimanfaatkan ketika pandemi COVID-19 seperti saat ini.

"Silahkan gunakan untuk modal usaha dan membeli bahan baku, peralatan dan untuk tambahan modal usaha. Jangan pula dana dipakai untuk beli rokok, kalau mau dipakai untuk membayarkan gaji pegawai silahkan, itu boleh," kata Asrizal mengingatkan pada pelaku usaha.

ADVERTISEMENT

Asrizal menyebut ada kenaikan signifikan bantuan yang didapatkan pelaku usaha di Riau. Di mana pada tahun 2020 ada 258 ribu pelaku usaha yang mendapat bantuan.

"2020 yang dapat bantuan 258.909 pelaku usaha. Di sini kami berusaha mendorong UMKM dapat bantuan pemerintah melalui dana APBN, kita usulkan lagi dan di tahun ini kita dapatkan 341.695 atau nomor dua setelah Sumatera Selatan dengan selisih 30, yakni 341.725 pelaku usaha mendapat bantuan," katanya.

Selain bantuan pusat, Pemerintah Provinsi Riau juga mengucurkan dana Rp 25 miliar untuk UMKM. Dana disalurkan bagi pelaku usaha yang tidak dapat bantuan dari pusat.

Penyaluran dana, salah satunya karena ada banyak pelaku usaha yang tidak mendapat bantuan. Sehingga mereka protes dengan bantuan yang dikucurkan pemerintah pusat.

"Karena itulah Pak Gubernur membuat kebijakan, memberikan bantuan dengan jumlah yang sama Rp 1,2 juta atau Rp 25 miliar dengan sasaran 20 ribu pelaku usaha," katanya.

(ras/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads