Cerita Penjual Bendera Merah Putih di Tanah Abang Harap Untung Kala PPKM

Cerita Penjual Bendera Merah Putih di Tanah Abang Harap Untung Kala PPKM

Athika Rahma - detikNews
Rabu, 04 Agu 2021 19:19 WIB
Penjual bendera Merah Putih di Pasar Tanah Abang
Penjual bendera Merah-Putih di Tanah Abang (Athika Rahma/detikcom)
Jakarta -

Penjual bendera Merah-Putih mulai terlihat menjajakan barang dagangannya di trotoar jalan sekitar Blok B Pasar Tanah Abang menjelang perayaan HUT RI ke-76. Penjual bercerita terjadi penurunan pembeli kala PPKM level 4 diberlakukan.

Di tengah kondisi pandemi Corona, kios dan gerobak penjaja bendera Merah-Putih masih digandrungi pembeli meski jumlahnya menurun. Eko, salah satu penjual bendera Merah-Putih, meraih penjualan yang cukup baik pada hari ini dibandingkan beberapa hari lalu.

"Yang beli masih ada, masih, tapi turun. Nggak tahu persis ya, mungkin 30 persen sepertinya," kata Eko saat berbincang di lokasi, Rabu (4/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari ini Eko sudah menjual 30 bendera Merah-Putih dengan beragam ukuran. Harga yang dibanderol pun beragam.

"Kalau bendera yang dipasang di rumah itu bisa Rp 25 ribu, Rp 35 ribu, kalau yang besar itu lebih mahal, Rp 100 ribu," katanya.

ADVERTISEMENT
Penjual bendera Merah Putih di Pasar Tanah AbangPenjual bendera Merah-Putih di Pasar Tanah Abang (Athika Rahma/detikcom)

Dia berharap, pandemi bisa segera berlalu agar hari-hari besar seperti HUT RI bisa dirayakan dengan meriah. "Saya berharapnya cepat-cepat pergi saja (COVID-19)," katanya.

Senada dengan Eko, Suwandi mendulang untung dengan menjual bendera Merah-Putih menggunakan gerobak. Biasanya dia berkeliling dan mangkal di satu tempat sebelum beranjak pergi lagi.

"Kalau saya biasa aja (penjualan). Hari ini sudah laku lima. Macam-macam, untuk dipasang di rumah dan lainnya," paparnya.

Dirinya optimistis masih bisa mendapat cuan terutama menjelang 17 Agustus nanti. "Karena ini kan lambang negara gitu, mau Corona juga orang beli buat merayakan," ujarnya.

Halaman 2 dari 2
(rfs/rfs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads