.webp)
Keluarga pengusaha asal Aceh Akidi Tio menjadi sorotan karena menyumbangkan dana sebesar Rp 2 triliun kepada Pemprov Sumatera Selatan untuk penanganan COVID. Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily meminta donasi itu harus dimanfaatkan betul bagi Pemprov Sumsel.
"Donasi Keluarga Akio dalam jumlah yang besar ini harus dimanfaatkan Pemerintah Sumsel untuk memperhatikan aspek penanganan kesehatan dan bantuan sosial bagi masyarakat yang terdampak akibat PPKM ini," kata Ace, kepada wartawan, Rabu (28/7/2021).
Politisi Golkar ini, meminta penggunaan donasi itu harus transparan dan terbuka. Sehingga menurutnya masyarakat akan semakin percaya dengan penanganan COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hanya harus dipastikan penggunaan donasi itu transparan dan terbuka akuntabilitasnya. Hal itu akan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk membantu menggunakan dana dari masyarakat dalam penanganan COVID-19," ujarnya.
Lebih lanjut, Ace mengatakan sikap keluarga Akidi Tio itu perlu ditiru oleh keluarga kaya lainnya di RI. Menurutnya, saat ini lah saat yang tepat untuk berkontribusi membantu pemerintah di tengah masa pandemi.
"Sikap dan perilaku yang mengaku keluarga Akidi Tio patut menjadi contoh bagi keluarga-keluarga kaya lainnya di Indonesia. Saat ini, perlu uluran tangan semua pihak agar penanganan Covid-19 bisa segera diselesaikan," ucapnya.
"Inilah saatnya orang-orang kaya di Indonesia berkontribusi terhadap sesama. Inilah waktu yang tepat membantu pemerintah dalam penanganan fasilitas kesehatan dan membantu para tenaga kesehatan serta membantu masyarakat yang terdampak," lanjut Ace.
Sumbangan COVID senilai 2 triliun jadi sorotan. Diketahui sumbangan tersebut diberikan oleh keluarga pengusaha asal Aceh bernama Akidi Tio untuk penanganan pandemi di Sumatera Selatan.
Dana fantastis tersebut diserahterimakan kepada Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Eko Indra Heri pada Senin (26/7) di Ruang Rekonfu Polda Sumsel. Dalam kegiatan itu, hadir pula Gubernur Sumsel Herman Deru dan Danrem Garuda Dempo (Gapo) Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji, Kadinkes Provinsi Sumsel Lesty Nurainy, serta para pejabat utama Polda Sumsel lainnya.
Pemberian dana sebesar Rp 2 triliun itu disebut merupakan amanah dari almarhum pengusaha bernama Akidi Tio. Hal itu disampaikan dokter keluarga sekaligus perwakilan pihak keluarga sang pengusaha, Prof dr Hardi Darmawan.
"Dia (almarhumah) punya ada 7 orang. Semua anaknya sudah sukses. Mereka memberikan bantuan kepada Polda Sumsel karena Pak Eko ini sudah kenal dekat dengan almarhum dan keluarga sejak lama," ucap Hardi.
Simak Video: Surprise Keluarga Pengusaha Akidi Tio di Balik Donasi Rp 2 T untuk Covid
