Gerindra Anggap Baliho Promo Ramen Kecuali Presiden Lucu

Gerindra Anggap Baliho Promo Ramen Kecuali Presiden Lucu

Eva Safitri - detikNews
Selasa, 27 Jul 2021 12:28 WIB
Politisi Gerindra Habiburokhman
Habiburokhman (Rahel/detikcom)
Jakarta -

Heboh warung Ramen membuat baliho promo beli satu gratis satu kecuali Presiden Jokowi. Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman, menilai hal itu sebagai bentuk hiburan dan jauh dari motif politik.

"Menurut saya cukup lucu dan menghibur, jauh dari motif politik apalagi pelanggaran hukum," kata Habiburokhman, kepada wartawan, Selasa (27/7/2021).

Di sisi lain, anggota Komisi III DPR ini menilai perlunya kreatifitas bagi pelaku usaha untuk menarik pembeli. Dia meminta masyarakat ataupun aparat terkait memaklumi hal tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita juga jangan terlalu tegang dalam menghadapi hal begini. Kita maklumi di masa pandemi global ekonomi masyarakat memang mendapat banyak cobaan. Perlu kreativitas seperti pemilik warung tersebut," ujar Habiburokhman.

Lebih lanjut, dia mengapresiasi pemilik warung ramen tersebut. Dia berharap pemilik warung dan para pelaku usaha lainnya tetap berjuang di tengah ujian pandemi.

ADVERTISEMENT

"Saya nilai pemilik warung orang yang optimis. Yang penting terus kobarkan merah putih dalam hati untuk terus berjuang dan survive," ujarnya.

"Jangan pernah menyerah menghadapi kondisi seberat apapun karena Allah tidak akan pernah menguji hamba-Nya di luar batas kemampuan kita," lanjut Habiburokhman.

Diketahui, Baliho promo beli satu gratis satu mie ramen kecuali untuk presiden itu dipasang warung Ramen Jangar (Ranjang) 69 yang tokonya berlokasi di Jalan Cimanuk, Tarogong Kidul, dekat Stadion sepakbola Jayaraga.

Seperti dilihat detikcom, dalam baliho tersebut tertulis, pesan promosi dari pengelola yang menyatakan beli satu gratis satu bagi pengunjung. Namun, ada pengecualian untuk Presiden. Dalam baliho itu juga dipampang foto Presiden Joko Widodo.

"Merdeka! Promo PPKM buy 1 get 1 free ramen. Kecuali Presiden," demikian bunyi pesan dalam baliho itu.

Baliho itu seketika menjadi perbincangan di kalangan warganet, khususnya warga Garut, setelah viral dan tersebar di media sosial dan aplikasi perpesanan WhatsApp.

Simak video 'Bikin Promo 'Buy 1 Get 1 Kecuali Presiden', Ini Kata Pemilik Warung Ramen':

[Gambas:Video 20detik]



Pemilik Warung Sebut Tak Bermaksud Provokatif

Diwawancarai detikcom, Senin (26/7/2021) sore kemarin, pemilik Ranjang 69, Rizka Rahman membenarkan pemasangan baliho itu dilakukan oleh pihaknya.

"Jadi sebetulnya ini bentuk promosi. Setelah PPKM, mungkin ini lebih ke promosi. Konteksnya hanya sekadar promosi agar orang-orang mulai datang lagi. Menarik pelanggan," kata Rizka, Senin (26/7).

Rizka mengatakan baliho itu murni sebagai strategi promosi yang dilakukan Ranjang 69. Rizka memastikan tidak ada unsur provokasi.

"Kalaupun konteksnya kecuali presiden, sebetulnya tidak ada konteks memprovokasi ke pemerintah. Kalau saya sih orangnya kooperatif, mendukung kebijakan pemerintah," katanya.

"Jadi sebetulnya konteks sebenarnya itu kenapa kecuali Presiden, karena kalau Presiden datang ke tempat ini, ya masak kita kasih buy one get one, ya pasti kita kasih gratis. Masa, Presiden disuruh beli," Rizka menambahkan.

Halaman 2 dari 2
(eva/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads