Sorotan ke Rektor Unipar Jember yang Ngaku Khilaf Cium Dosen

Round-Up

Sorotan ke Rektor Unipar Jember yang Ngaku Khilaf Cium Dosen

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 20 Jun 2021 07:39 WIB
Rektor Universitas IKIP PGRI Argopuro (Unipar) Jember berinisial RS mengundurkan diri. RS mundur setelah dianggap melakukan pelecehan seksual terhadap seorang dosen.
Foto: Kampus Universitas IKIP PGRI Argopuro (Unipar) Jember. (Yakub Mulyono)

Syaiful menduga RS telah menyadari kesalahannya itu sehingga langsung mengundurkan diri. Menurutnya, RS tidak ingin mencoreng nama kampus Unipar.

"Dengan sikap mengundurkan diri, artinya Pak Rektor sudah menghitung dampak efek dari kesalahan ini. Dan kelihatannya beliau tidak ingin ini mencoreng nama kampus. Saya kira bisa dipahami," tutur Syaiful.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Kemendikbud-Ristek berharap kampus Unipar Jember memberikan tindakan tegas terhadap RS.

"Lingkungan pendidikan tinggi harus bebas dari kekerasan atau pelecehan seksual, perundungan, narkoba, dan intoleransi. Kami harap yayasan PTS (perguruan tinggi swasta) tersebut mengambil tindakan yang tegas atas pelecehan seksual di kampus tersebut. Terlebih dilakukan oleh rektornya sendiri," kata Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud-Ristek Nizam kepada detikcom, Sabtu (19/6/2021)

ADVERTISEMENT

Selanjutnya Nizam mengatakan pihaknya sedang menyiapkan peraturan menteri soal kampus bebas dari kekerasan seksual. Nizam menegaskan kampus seharusnya jadi tempat yang paling aman bagi seluruh warganya.

"Kemendikbud-Ristek sedang menyiapkan peraturan menteri untuk menjadikan kampus bebas dari kekerasan seksual. Kampus harus menjadi tempat yang paling aman bagi seluruh warganya," ujar Nizam.

Kasus Ini bukan isu kekerasan seksual pertama di lingkup kampus. Kementerian yang dipimpin Nadiem Makarim itu sedang menyiapkan peraturan menteri (permen) yang dapat menjamin keamanan kampus.

"Kemendikbud-Ristek sedang menyiapkan peraturan menteri untuk menjadikan kampus bebas dari kekerasan seksual. Kampus harus menjadi tempat yang paling aman bagi seluruh warganya," kata Nizam.

Selain itu, Nizam berharap kampus tersebut memberikan tindakan yang tegas terhadap rektor berinisial RS itu. Nizam mengatakan seharusnya lingkungan kampus bebas dari kekerasan hingga narkoba.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads