Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, dijaga ketat oleh aparat dari TNI-Polri serta Satpol PP. Di lokasi juga terpantau kendaraan lapis baja barracuda dan kawat berduri disiagakan di lokasi.
Pantauan detikcom, pukul 11.00 WIB, Jumat (27/5/2021) jalan sisi utara dari Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, ditutup aksesnya dan terdapat mobil water cannon. Begitupun di sisi bagian selatan, kendaraan tidak bisa melintas.
Beberapa anggota TNI maupun Polri juga berjaga di lokasi seperti melalukan simulasi pengamanan terhadap massa aksi. Pasalnya, KPK tengah menjadi sorotan publik terkait tes wawasan kebangsaan (TWK) sebagai syarat menjadi ASN.
Di lokasi pun terlihat Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah mengatur para anggotanya. Setelah simulasi dilakukan, mereka tersebar di beberapa titik guna bersiaga dalam melakukan pengamanan.
Terlihat juga mobil ambulans bersiaga di lokasi. Selain itu, juga ada truk TNI dan truk Polri terparkir di lokasi.
Akhir-akhir ini, KPK memang sedang diterpa oleh polemik soal TWK. Buntut dari KPK itu, sebanyak 75 pegawai KPK tidak lolos TWK dan mereka menggugat untuk melawan.
Namun, pada akhirnya keputusan dari pimpinan KPK beserta BKN dan KemenPAN-RB tetap menonaktifkan 51 dari 75 pegawai itu. Hingga saat ini masalah tersebut masih belum terselesaikan.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menjelaskan penjagaan ketat di KPK dalam rangka penjagaan keamanan obyek vital, di antaranya gedung KPK. Menurut Ali, di KPK akan ada unjuk rasa.
"Kabar dari pihak Polres benar akan ada unjuk rasa di depan gedung KPK. Ada juga dibantu pihak TNI karena pihak Polres memerlukan tambahan personel," kata Ali kepada wartawan.
"Namun demikian, penjagaan ini dipastikan akan dilakukan dengan upaya persuasif kepada pihak-pihak jika terjadi potensi gangguan kemanan," tambahnya
(fas/fas)