Umat Islam juga diimbau Ziyad agar tetap tenang. Ziyad meminta agar warga tidak terpancing agar tidak terjadi keributan.
"Kepada kaum muslimin mari kita tetap tenang. Jangan sampai terpancing, kalau pun misalkan ada pihak-pihak, orang usil, orang-orang nakal yang sengaja ingin memanfaatkan momen, memanfaatkan orang lain untuk memancing situasi, maka kita tetap dianjurkan untuk bersikap dewasa dan mengendalikan emosi dan kita serahkan kepada pihak aparat," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh umat Islam, Ziyad meminta agar memuliakan Al-Qur'an. Begitu juga dengan umat agama lainnya, Ziyad menyerukan agar mengedepankan sikap saling menghargai.
"Kepada kaum muslimin dan siapapun, apapun agamanya, mari sebagai orang muslim mari kita memuliakan, kita menghormati Al-Qur'an karena itu adalah kalamullah, kita suci maka kita harus menempatkan dengan cara yang mulia. Bagi yang beragama lain kita saling menghormati agam masih-masing karena itu keyakinan dari agama masing-masing dengan cara semacam itu maka kita menjaga harmoni antar umat beragama," tegasnya.
Sebelumnya, polisi mengungkap video viral terkait seorang wanita diduga membakar Al-Qur'an di Kebayoran Lama, Jaksel. Pelaku yang sebenarnya ditangkap polisi di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat. Pelaku ternyata seorang laki-laki
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah membenarkan soal penangkapan pelaku tersebut.
"Benar (telah ditangkap)," kata Azis dalam keterangan kepada wartawan, Senin (24/5).
(lir/jbr)