Terpengaruh Film, Pria di Kaltim Todong Teller Pakai Pistol Mainan

Terpengaruh Film, Pria di Kaltim Todong Teller Pakai Pistol Mainan

Budi Kurniawan, Suriyatman - detikNews
Jumat, 21 Mei 2021 19:18 WIB
Samarinda -

Aksi percobaan perampokan terjadi di sebuah bank di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Pelaku berinisial JP (25) mengaku membawa pistol dan bom saat mengancam seorang teller.

Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena mengatakan pelaku awalnya berpura-pura menjadi nasabah dan langsung mendatangi teller bank. Pelaku lalu memberikan sebuah kertas bertuliskan 'aku punya pistol dan bom jangan bertindak bodoh kalau tidak mau mati'.

Sontak sang teller langsung berteriak 'rampok' hingga membuat pelaku kabur. Peristiwa itu terjadi di Jalan Hasan Basri Samarinda sekitar pukul 12.30 Wita tadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku kabur meninggalkan bank, oleh pihak sekuriti bank langsung dikejar, sesampainya di Jalan Elang pelaku yang kabur menggunakan sepeda motor berhasil ditangkap sekuriti bank setelah pelaku tertabrak kendaraan warga yang melintas," jelas Kompol Andika, Jumat (21/5/2021).

Kepolisian lalu mengamankan JP berserta barang bukti pistol mainan, bom mainan, dan tiga buah petasan. Terkait aksi perampokan tersebut, pelaku mengaku meniru adegan perampokan yang ada di film-film.

ADVERTISEMENT
Aksi percobaan perampokan terjadi di sebuah bank di Samarinda. Pelaku berinisial JP (25) mengaku membawa pistol dan bom saat mengancam seorang teller. (dok Istimewa)Aksi percobaan perampokan terjadi di sebuah bank di Samarinda. Pelaku berinisial JP (25) mengaku membawa pistol dan bom saat mengancam seorang teller. (Dok. Istimewa)

"Dari keterangan sementara pelaku nekat mencuri lantaran terdesak hendak menebus utang Rp 180 juta di bank," terangnya.

"Pelaku merencanakan aksinya setelah belajar dari YouTube dan film bagaimana mencuri bank, dan tiga hari sebelumnya juga pelaku sudah melakukan pengintaian ke bank itu," imbuhnya.

Polisi masih memeriksa pelaku beserta bukti-bukti terkait kasus ini. Dalam rekaman video yang viral di media sosial (medsos), pelaku sempat menabrak pintu kaca bank hingga pecah.

"Pelaku diancam Pasal 365 juncto Pasal 53 percobaan dan juga Pasal 335 berupa pengancaman," tutupnya.

Petugas keamanan bank menceritakan saat itu dia tengah berjaga di lantai bawah kantor bank dan mendengar suara teriakan dari seorang teller yang berada di lantai 2. Saat itu dia melihat pelaku bergegas meninggalkan bank dan berupaya mengejar pelaku.

"Saya kejar sampai Jalan Elang, usai di Jalan Elang pelaku sempat terjatuh setelah ditabrak warga yang melintas, saat terjatuh pelaku sempat mengeluarkan pistol, menodongkan ke arah saya," cerita petugas tersebut.

Setelah bergelut, petugas sekuriti bank akhirnya mendapatkan pistol dari tangan JB. Saat itu pula dia menyadari pistol tersebut adalah pistol mainan.

"Saat saya tahu itu pistol mainan, saya langsung piting dan borgol dan melaporkan ke pihak kepolisian," tuturnya.

(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads