Polisi: Nopol 351-00 di Fortuner Pelat Dinas Asli, Milik Pamen Polri

Polisi: Nopol 351-00 di Fortuner Pelat Dinas Asli, Milik Pamen Polri

Yogi Ernes - detikNews
Jumat, 21 Mei 2021 16:05 WIB
Mobil Fortuner berpelat dinas Polri dicegat di Jakarta Timur
Mobil Fortuner berpelat dinas Polri dicegat di Jakarta Timur (Tangkapan layar video viral)
Jakarta -

Polres Jakarta Timur memastikan nopol 351-00 di mobil Fortuner yang disetop di Jakarta Timur adalah pelat dinas asli Polri. Pelat dinas tersebut milik seorang perwira di Mabes Polri.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Siregar mengatakan hal itu terungkap setelah dilakukan penelusuran pada Kamis (20/5).

"Hasil penelusuran bahwa (nopol) mobil tersebut memang resmi. Suratnya dikeluarkan oleh Logistik Mabes Polri," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan kepada wartawan, Jumat (21/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dicuri dari bengkel

Menurut Erwin, pelat dinas kendaraan itu milik dari seorang perwira yang bertugas di Mabes Polri. Pelaku mengambil pelat dinas itu saat kendaraan perwira tersebut berada di bengkel.

ADVERTISEMENT

"Digunakan pelaku ketika mobil perwira menengah yang berdinas di Mabes Polri sedang berada di bengkel," ujar Erwin.

Dia mengatakan perwira yang memiliki pelat dinas itu tidak mengetahui pelat dinasnya dipakai oleh pelaku Y.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya

Saksikan video 'Polisi Amankan Pemobil Pakai Pelat Nomor Dinas Polri Palsu di Jaktim':

[Gambas:Video 20detik]



Pelaku kemudian dikenai sanksi tilang di Pasal 268 juncto Pasal 68 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Penyidik tidak menemukan unsur pidana lain dari peristiwa tersebut.

Peristiwa penangkapan pelaku S dan mobilnya itu viral di media sosial. Mobil Fortuner itu menggunakan pelat nomor dinas Polri dengan nomor 351-00.

Peristiwa itu disebut terjadi di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur. Pengemudi mobil tersebut seorang pria berkepala plontos menggunakan kemeja batik.

Dari video itu terdengar percakapan antara pengemudi itu dengan petugas. Pengemudi itu awalnya diminta turun dari kendaraannya.

"Bapak turun dulu, mohon maaf, Bapak," kata petugas dalam video dilihat detikcom, Kamis (20/5/2021).

Pengemudi itu kemudian meresponsnya. Dia menyebut akan menelepon seseorang dengan menyebutkan sebuah nama.

"Saya mau telepon Pak Suroso," kata pengemudi.

"Silakan, Bapak, mau telepon siapa pun," jawab petugas.

Halaman 2 dari 2
(ygs/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads