Sekelompok orang merusak pagar tempat pemakaman umum (TPU) Utan Kayu, Jl Sunan Giri, Pulogadung, Jakarta Timur. Dua orang pelaku yang dianggap sebagai provokator telah diamankan polisi.
"Sudah kita amankan dua orang juru parkir dan oknum ormas. Diamankan di TPU Utan Kayu juga," kata Kapolsek Pulogadung Kompol Beddy saat dihubungi detikcom, Sabtu (15/5/2021).
Perusakan terjadi pada hari kedua Lebaran atau Jumat (14/5) kemarin. Beddy menjelaskan, aksi perusakan itu terjadi karena warga kecewa tidak diperbolehkan berziarah di TPU Utan Kayu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebetulnya, warga sudah memahami penjelasan aparat, namun kedua pelaku memprovokasi sehingga terjadi perusakan pagar TPU Utan Kayu.
"Kalau warga persuasif sudah kita imbau sudah ngerti, tapi karena ada provokasi jukir dan ormas yang nendang di situ sampai roboh," jelasnya.
Beddy mengungkap, kedua pelaku memprovokasi warga karena merasa mata pencahariannya terganggu. Keduanya sehari-hari bekerja sebagai juru parkir di TPU Utan Kayu ini.
"Pelaku juru parkir dia merasa lahannya terganggu, ya memprovokasi warga situ, yang satu pelakunya oknum ormas," imbuhnya.
Lebih lanjut, Beddy mengatakan hingga saat ini TPU Utan Kayu masih ditutup untuk peziarah. Warga diminta untuk mengikuti kebijakan pemerintah terkait larangan ziarah mengingat situasi pandemi COVID-19 belum berakhir.
"Dari kemarin sebetulnya sudah ditutup, tapi karena ada provokator ini. Berdasarkan Pergub kita laksanakan penutupan dan imbau warga untuk tidak ziarah karena masih COVID-19," tuturnya.