.webp)
Perbaikan jalan di Jl Tegar Beriman, Kabupaten Bogor, telah selesai dilakukan. Kini lubang-lubang di jalan tersebut sudah ditambal dengan aspal.
Pantauan detikcom Do Your Magic di lokasi pada Jumat (7/5/2021) pukul 11.52 WIB, tidak terlihat lagi ada aktivitas perbaikan jalan di jalan tersebut. Terlihat juga banyak tambalan aspal di jalan tersebut dari arah Bojonggede hingga Jl Sukahati.
Jalan yang diperbaiki memang hanya setengah dari Jl Tegar Beriman atau sekitar 1,7 km. Sisanya, yang biasa disebut Jl Pemda, akan diperbaiki dengan dicor. Jalan yang diperbaiki berada di kedua arah, baik di jalur cepat maupun jalur lambat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Lubang-lubang di Jl Tegar Beriman selesai ditambal, 7 Mei 2021. (Afzal Nur Iman/detikcom) |
Sudah tidak terlihat lagi lubang-lubang jalan di sana. Meski begitu jalan belum bisa dikatakan mulus. Kini jalan tersebut menjadi penuh dengan tambalan yang membuat jalan tidak rata. Masih ditemukan juga aspal yang terkelupas atau retak.
Salah satu lubang yang cukup besar dan dikatakan membahayakan pengguna jalan berada di seberang SPBU Bambu Kuning. Kini lubang-lubang di jalan tersebut juga sudah ditambal menggunakan aspal.
Terlihat, pengendara sepeda motor melaju lancar di Jl Tegar Beriman yang semula berlubang ini. Meski begitu, mereka masih tetap memilih jalur yang bebas gundukan tambalan. Laju mobil cenderung tidak terganggu oleh tambalan aspal. Lalu lintas saat ini cenderung lengang.
Selanjutnya, rentang waktu pengerjaan:
Jl Tegar Beriman berada di sekitar Kantor Bupati Bogor. Total pengerjaan perbaikan jalan untuk kedua arah membutuhkan waktu kurang lebih dua pekan.
"Iya kurang lebih (dua pekan)" kata kata Kasubid Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perbaikan Jalan dan Jembatan Wilayah 1 Dinas Pekerjaan Umum dan Pengelolaan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, Entus, saat dikonfirmasi.
 Lubang-lubang di Jl Tegar Beriman selesai ditambal, 7 Mei 2021. (Afzal Nur Iman/detikcom) |
Perbaikan jalan tersebut juga merupakan keinginan warga setempat. Dikatakan jalan tersebut memang sudah lama rusak dan rawan kecelakaan.
"Iya rusak banget itu, ini di sini kecelakaan mulu, udah lama, ini lagi," kata Mulyati yang tinggal tepat di depan salah satu titik lubang yang cukup parah, Kamis (29/4).
