KPK Jawab Sindiran Febri Diansyah soal Letak 'Korupsi' di Logo

KPK Jawab Sindiran Febri Diansyah soal Letak 'Korupsi' di Logo

Haris Fadhil - detikNews
Sabtu, 24 Apr 2021 19:44 WIB
Logo, ilustrasi, gedung Komisi Pembarantasan Korupsi (KPK)
Logo KPK (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Mantan Kabiro Humas KPK Febri Diansyah menyindir soal letak kata 'korupsi' yang tak lagi di luar logo KPK. Plt Jubir KPK Ali Fikri memberi penjelasan.

Ali awalnya menjelaskan soal dokumen dengan logo KPK yang dipermasalahkan Febri. Ali mengatakan dokumen itu merupakan arsip dari pihak ketiga.

"Sampul dokumen yang diperlihatkan tersebut adalah berasal dari arsip pihak ketiga yang telah selesai melaksanakan proses seleksi pegawai KPK," ujar Ali kepada wartawan, Sabtu (24/4/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ali mengatakan pegawai yang dimaksud adalah penyidik KPK asal Polri AKP Stepanus Robin Pattuju, yang kini dijerat sebagai tersangka kasus dugaan suap. Berkas itu berasal dari seleksi saat periode kepemimpinan Agus Rahardjo cs alias saat Febri masih di KPK.

"(Berkas seleksi) atas nama tersangka SRP (Stepanus Robin Pattuju) tahun 2019 pada saat periode kepemimpinan KPK yang lalu," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Kami pastikan isi dokumen dimaksud tentu tidak pernah kami publikasikan secara terbuka," sambungnya.

Ali membenarkan ada makna di balik logo KPK. Menurutnya, kata 'Korupsi' pada tulisan 'Komisi Pemberantasan Korupsi' memang ada di posisi bawah dan di luar tulisan 'KPK' yang lebih besar di atasnya.

"Logo KPK beserta narasi tulisan di bawahnya benar ada makna tersendiri, khususnya tulisan 'Korupsi' di luar kata 'KPK' tepatnya di bawah, di luar huruf K. Logo yang demikian tersebut digunakan untuk dokumen resmi yang dikeluarkan KPK," ujarnya.

Tonton juga Video: Pakai Rompi Oranye, Walkot Tanjungbalai Minta Maaf

[Gambas:Video 20detik]



Sebelumnya, Febri Diansyah menyindir kesalahan logo KPK yang terdapat di sebuah dokumen yang ditunjukkan oleh Ketua KPK Firli Bahuri saat konferensi pers. Febri mengatakan logo KPK tersebut keliru.

"Baru nyadar, logo KPK di dokumen berlabel Rahasia yang diperlihatkan Ketua KPK kemarin salah," cuit Febri melalui akun Twitter-nya seperti dilihat detikcom, Sabtu (24/4).

Dalam cuitannya, Febri mengunggah foto dokumen KPK berlabel rahasia. Foto tersebut memuat data tersangka kasus suap AKP Stepanus Robin Pattuju. Logo KPK yang dipermasalahkan Febri ada di pojok kanan atas.

Febri membandingkan dengan unggahan foto logo KPK yang menurutnya benar. Pada foto tersebut, tampak kata 'korupsi' tidak berada di bawah kata KPK. Sehingga hanya kata 'Komisi' dan 'Pemberantasan' yang berada persis di bawah kata KPK.

"Bandingkan dengan logo sebenarnya (kanan) yang dibuat dengan filosofi agar kata 'korupsi' tidak masuk ke KPK," jelas Febri.

Sebetulnya, Febri sudah beberapa kali mencuit perihal ini. Pada 21 April 2021, Febri juga mengutarakan soal makna filosofi logo KPK.

"Kenapa tulisan 'Komisi Pemberantasan Korupsi' di logo ini tidak simetris dan melebihi lebar huruf KPK? Dulu pembuat logo ini berharap korupsi tidak pernah masuk ke dalam tubuh KPK. Sehingga tulisan 'korupsi' diletakkan di luar setelah huruf K," tulis Febri.

Halaman 2 dari 2
(haf/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads