Flyover Tapal Kuda LA: Diusulkan Sejak 2015, Dibangun Pakai Rp 143 M

detikcom Do Your Magic

Flyover Tapal Kuda LA: Diusulkan Sejak 2015, Dibangun Pakai Rp 143 M

Danu Damarjati - detikNews
Senin, 19 Apr 2021 14:22 WIB
Atap rumah warga di sekitar Flyover Tapal Kuda Lenteng Agung sedang ramai diperbincangkan. Lalu, kapan diresmikannya? Padahal targetnya akhir tahun 2020 lalu lho.
Flyover tapal kuda Lenteng Agung. (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -

Flyover tapal kuda Lenteng Agung (LA) sudah beroperasi. Namun kemacetan lalu lintas dari Depok arah Pasar Minggu menjelang flyover tapal kuda LA masih rutin terjadi. Ternyata usulan pembangunan flyover ini ada sejak enam tahun silam.

Indikator Google Maps di menu 'Typical Traffic' untuk hari Senin, terpantau pada Senin (19/4/2021), menunjukkan kemacetan terjadi setiap pagi menjelang flyover tapal kuda Lenteng Agung.

Pukul 06.00 WIB, kemacetan Jl Lenteng Agung Raya (Depok arah Pasar Minggu) menjelang flyover tapal kuda terpantau sepanjang 350 meter. Indikatornya adalah warna merah, menandakan kendaraan berjalan lambat. Selepas flyover, indikator warna lalu lintas adalah hijau, menandakan kendaraan melaju dengan lancar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pukul 7.05 WIB, kemacetan mengular sampai 1 kilometer. Indikator warna menunjukkan merah sejak selepas Universitas Pancasila dan berubah menjadi merah tua pada 350 meter sebelum flyover tapal kuda LA.

Jl Lenteng Agung Raya jelang Flyover Tapal Kuda LA, 15 April 2021, pukul 07.45-08.00 WIB. (Danu Damarjati/detikcom)8Jl Lenteng Agung Raya menjelang flyover tapal kuda LA, 15 April 2021, pukul 07.45-08.00 WIB. (Danu Damarjati/detikcom)

Memang, terjadi penyempitan (bottleneck) di samping tapal kuda ini. Kendaraan mengantre masuk ke jalanan yang menyempit ini. Macetlah jadinya.

ADVERTISEMENT

Namun lalu lintas di flyover tapal kuda LA sendiri, warnanya menunjukkan oranye, artinya tidak macet sama sekali. Kendaraan bisa melaju lancar.

Jl Lenteng Agung Raya jelang Flyover Tapal Kuda LA, 15 April 2021, pukul 07.45-08.00 WIB. (Danu Damarjati/detikcom)8Jl Lenteng Agung Raya menjelang flyover tapal kuda LA, 15 April 2021, pukul 07.45-08.00 WIB. (Danu Damarjati/detikcom)

Selanjutnya, serba-serbi awal mula, anggaran, dan tujuan:

Simak video 'Sedikit Kendaraan yang Naik, Flyover Tapal Kuda LA Malah Bikin Macet':

[Gambas:Video 20detik]



Serba-serbi

- Diusulkan 2015

Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho menjelaskan usul mengenai pembangunan flyover tapal kuda di Jl Lenteng Agung Raya sudah ada sejak era sebelum Gubernur Anies Baswedan. Usulan sudah muncul sejak 2015.

"Tahun 2015, ada usulan warga dan diusulkan melalui Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan)," kata Hari Nugroho.

Tahun 2017, kajian awal mengenai flyover di Jl Lenteng Agung Raya mulai dilakukan. Setahun kemudian, perencanaan dimulai. Proyek dimulai pada dua tahun lalu.

"Proyek multiyears 2019 sampai 2021," kata Hari.

Maka dimulailah pembangunan flyover tapal kuda Lenteng Agung dan flyover tapal kuda Tanjung Barat.

- Tapal Kuda LA: Rp 143,55 M

Kadis Bina Marga Hari Nugroho menjelaskan pembangunan flyover tapal kuda Lenteng Agung menggunakan anggaran Rp 143,55 miliar.

Adapun flyover tapal kuda Tanjung Barat menggunakan anggaran Rp 163,2 miliar. Maka, total pembangunan kedua flyover tapal kuda raksasa di Jakarta Selatan itu menggunakan anggaran Rp 306,75 miliar.

Maka kini, jadilah tapal kuda raksasa itu. Khusus untuk tapal kuda Lenteng Agung, panjangnya 430 meter di sisi barat dan 450 meter di sisi timur dengan lebar 6,5 meter. Untuk tapal kuda Tanjung Barat, panjangnya 540 meter di sisi timur dan 590 meter di sisi barat dengan lebar 6,5 meter.

- Tujuan

Tujuan dibangunnya flyover tapal kuda Lenteng Agung dan flyover tapal kuda Tanjung Barat ini adalah mengurangi kemacetan lalu lintas.

Selain itu, KRL Jakarta-Bogor melintas setiap 3-5 menit sekali. Dengan adanya flyover tapal kuda, kendaraan bisa menyeberang dan putar balik tanpa harus melintasi rel secara langsung.

Flyover tapal kuda Lenteng Agung bakal menghapus perlintasan sebidang kereta api, meminimalkan kecelakaan lalu lintas dengan kereta api, dan mengamankan perjalanan kereta api.

Jl Lenteng Agung Raya jelang Flyover Tapal Kuda LA, 15 April 2021, pukul 07.45-08.00 WIB. (Danu Damarjati/detikcom)8Jl Lenteng Agung Raya menjelang flyover tapal kuda LA, 15 April 2021, pukul 07.45-08.00 WIB. (Danu Damarjati/detikcom)

"Ini insyaallah nanti akan menyelesaikan masalah kemacetan yang ada di kawasan Lenteng Agung dan Pasar Minggu, karena kita tahu kendaraan yang melintas pada saat dulu perlintasannya sebidang itu mengakibatkan kemacetan yang ekstrem," kata Anies kepada wartawan di flyover tapal kuda, Jakarta Selatan, 31 Januari 2021.

Halaman 2 dari 2
(dnu/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads