Persepsi Bansos Corona Negatif di Survei IPO, KSP: Jadi Evaluasi Kementerian

Persepsi Bansos Corona Negatif di Survei IPO, KSP: Jadi Evaluasi Kementerian

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Sabtu, 10 Apr 2021 18:10 WIB
Donny Gahral
Donny Gahral Adian, foto sebelum pandemi COVID-19 (Alfons/detikcom)
Jakarta -

Survei persepsi publik menunjukkan penilaian negatif terhadap bantuan sosial untuk masyarakat terdampak pandemi COVID-19. Kantor Staf Kepresidenan (KSP) menyatakan hasil survei ini bakal menjadi bahan evaluasi kementerian terkait.

Survei persepsi publik dipaparkan oleh Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia dalam diskusi bertajuk 'Evaluasi Kabinet dan Peta Politik 2024' yang diadakan Trijaya Network, Sabtu (10/4/2021).

Survei dilakukan dari Maret hingga April 2021. Mereka melibatkan 1.200 responden. Secara umum, persepsi publik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tergolong baik, yakni 56 persen puas terhadap kinerja Jokowi. Namun persepsi publik terhadap program-program bantuan sosial dari pemerintahan Jokowi cenderung belum baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari sisi program itu nilainya mengarah pada nilai negatif. Tetapi, ketika dirujuk pada nilai personal Presiden, memang Presiden mendapatkan nilai yang tertinggi," kata Dedi Kurnia Syah.

Berikut adalah komponen survei IPO terkait bansos yang dia paparkan:

ADVERTISEMENT

- Ketepatan sasaran BLT: 51,3% menilai BLT tak tepat sasaran
- Bantuan Sembako: 63% menilai tidak tepat sasaran
- Program Prakerja 44% menilai tidak efektif
- Kecurigaan korupsi: 68,1% menilai jaring pengaman sosial rawan dikorupsi
- Persepsi transparansi: 54,7% menilai pemilihan penerima bansos tak transparan

"Saya kira kementerian-kementerian yang menugasi terkait pendataan dan hal-hal seperti ini sangat layak kalau harus kemudian dievaluasi," kata Dedi Kurnia Syah.

Untuk program vaksinasi COVID-19, hasilnya, 73% masyarakat (responden) menyatakan kebijakan tersebut sudah tepat. Tingkat keamanan vaksinasi dipercaya 71%, keandalan vaksin 68%, namun faktor bebas korupsi dalam program vaksinasi 24% saja.

Selanjutnya, tanggapan KSP:

Tonton juga Video: Satgas Ingatkan Mudik Tahun Lalu Kasus COVID-19 Naik hingga 93%

[Gambas:Video 20detik]



Tanggapan KSP

Tenaga Ahli Utama KSP Donny Gahral Adian menjelaskan Presiden Jokowi sangat peduli pada detail. Dia tidak akan membiarkan menteri-menterinya berjalan sendiri. Hasil survei persepsi publik seperti di atas bakal jadi bahan pertimbangan.

"Saya kira itu survei yang cukup reliable, menjadi masukan penting, terutama bagian soal evaluasi terhadap kementerian-kementerian," kata Donny.

Donny menyebut komponen survei soal bansos yang tidak tepat sasaran. Presiden sudah memerintahkan untuk memperbarui data-data penerima bansos sehingga penyalurannya menjadi lebih tepat sasaran. Namun itu dulu. Kini semuanya dinilai sudah lebih baik.

"Apalagi sekarang dengan ada wajah baru di kabinet, saya kira kinerja kabinet secara keseluruhan optimal, terutama sektor kesehatan cukup berhasil, sektor sosial cukup berhasil, didukung sisi keuangan dari Kemenkeu. Itu sudah terjadi satu sinergi yang baik. Perdagangan juga cukup baik," kata Donny.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads