.webp)
Proyek manhole Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di Jl Mampang Prapatan Raya direncanakan menjadi proyek galian pamungkas di kawasan ini. Kondisi terbaru, tak ada lagi kegiatan proyek galian pada siang ini.
Pantauan detikcom pada Senin (5/4/2021), pukul 12.20 WIB, di Jl Mampang Prapatan Raya, Jaksel, sudah tidak terlihat seng oranye yang menutup sebagian badan jalan.
Tutup lubang yang berada di badan jalan sudah terlihat rapi dan bisa dilewati oleh kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Galian SJUT di Jl Mampang Prapatan Raya, 5 April 2021. (Afzal Nur Iman/detikcom) |
Baik di Jl Mampang Prapatan dari arah perempatan Jl Kapten P Tendean menuju Jl Warung Buncit maupun arah sebaliknya, pengerjaan manhole sudah tidak terlihat menutup badan jalan. Kini, lalu lintas tidak lagi tersendat akibat badan jalan yang termakan oleh proyek galian. Meski begitu, kemacetan masih sesekali terjadi.
Puing-puing atau sisa bekas proyek tersebut juga sudah tidak terlihat berada di pinggir jalan. Namun ada seng yang sebelumnya digunakan menutup lubang galian, kini digunakan untuk menutup pengerjaan galian di dekat trotoar.
 Galian SJUT di Jl Mampang Prapatan Raya, 5 April 2021. (Afzal Nur Iman/detikcom) |
Selanjutnya, keterangan Dinas Bina Marga.
Simak juga 'Saat 2 Truk Amblas ke Lubang Galian, Jalur Pantura Subang Macet Parah':
Pada Kamis (1/4/2021) lalu, pihak Dinas Bina Marga menyebut penyelesaian proyek sudah mencapai 95% dan tinggal menyisakan 100 meter di sekitar underpass Mampang.
"Pembangunan manhole dan jalur utama pipa sarana jaringan utilitas terpadu (SJUT) di Jl Mampang sudah selesai 95%," kata Kepala Bidang Prasarana Utilitas Kota Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta Bernhard Gultom, saat dihubungi, Kamis (1/4) kemarin.
Hari ini, Senin (5/4), manhole di sekitar underpass sudah tertutup rapi.
