Sebagian galian manhole di Jl Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, tampak telah selesai, sebagian lubang galian lainnya masih menganga. Kemacetan masih terjadi di jalan ini.
Pantauan detikcom pada Senin (5/4/2021), pukul 10.30 WIB, Jl Kapten P Tendean terlihat mengalami kemacetan. Lalu lintas yang tak lancar ini berlangsung mulai di bawah flyover arah Blok M dan mulai terurai setelah Halte TransJakarta Rengas.
Masih ada lubang galian yang belum selesai di jalan tersebut, setengah badan yang terkena proyek galian masih belum bisa dilewati. Kemacetan terjadi hingga sesekali pengendara harus menghentikan lajunya karena mengantre untuk melintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, kemacetan pagi ini tidak sepanjang seperti sebelumnya. Panjang kemacetan hanya sekitar 400-500 meter.
Ada beberapa manhole yang sudah selesai dan kembali bisa dilewati. Manhole yang selesai digali kemudian ditutup dengan beton, permukaannya rata dengan jalan.
Ada juga bebrapa manhole yang sudah terlihat rapi, namun masih tertutup seng oranye yang juga menutup jalan. Seng tersebut belum dibuka karena masih ada sisa puing-puing yang belum dibersihkan.
![]() |
Lihat juga video 'Perbaikan Tol Cipali yang Amblas Capai 85 Persen':
Selanjutnya, sekilas soal manhole SJUT ini.
Di titik galian manhole yang sudah selesai juga masih terdapat puing-puing yang ditaruh di pinggir jalan. Pagi ini tidak terlihat petugas yang sedang melakukan pekerjaannya untuk menyelesaikan galian tersebut.
Berdasarkan pantauan, ada 10 galian manhole yang sudah rapi dan ada 13 galian manhole yang masih belum kelar sampai saat ini.
![]() |
Galian manhole ini dalam rangka proyek Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT). Secara umum, tak hanya di Jl Tendean, Pemprov DKI menargetkan pembangunan manhole dengan panjang total 200 kilometer. Sarana Jaya mengerjakan proyek di Jakarta Barat dan Jakarta Pusat, sementara JakPro mengerjakan di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan macet karena galian di Jl Tendean hanya bersifat sementara. Riza menjamin pihaknya segera menuntaskan proyek galian tersebut.
"Jadi, kalau ada macet karena galian, itu sifatnya sementara, karena memang kita menargetkan di Jakarta ini secepat mungkin kita menurunkan kabel-kabel di luar supaya yang di atas yang mengganggu pemandangan turunkan ke bawah tanah," kata Riza di The Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (2/4).