Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan macet karena galian di Jalan Kapten Tendean hanya bersifat sementara. Riza menjamin pihaknya segera menuntaskan proyek galian tersebut.
"Jadi, kalau ada macet karena galian, itu sifatnya sementara, karena memang kita menargetkan di Jakarta ini secepat mungkin kita menurunkan kabel-kabel di luar supaya yang di atas yang mengganggu pemandangan turunkan ke bawah tanah," kata Riza di The Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (2/4/2021).
Galian tersebut merupakan bagian dari proyek Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) atau manhole. Riza mengatakan proyek itu ditujukan agar Jakarta makin keren.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seiring dengan peningkatan optimalisasi yang lebih baik, lebih lebar, lebih megah, lebih keren untuk semuanya dan menunjukkan komitmen kami bagi pejalan kaki. Makanya programnya adalah memperluas memperpanjang trotoar pejalan kaki, kemudian juga pesepeda," tuturnya
Sebelumnya, kemacetan parah terjadi di Jakarta. Salah satu pemicu kemacetan adalah proyek galian di Jalan Kapten Tendean.
Polisi menjelaskan kemacetan yang terjadi di sepanjang Jalan Kapten Tendean, salah satunya dipicu pembangunan manhole jaringan kabel fiber optic.
"Di sepanjang Jalan Tendean ada pembangunan manhole jaringan kabel fiber optic," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo saat dihubungi, Kamis (1/4).
Kemacetan terpantau hingga lampu merah pertama arah menuju Blok M. Kemacetan terjadi sekitar 5-6 kilometer. Dengan kondisi padat merayap dari arah flyover Gatot Subroto ke arah Kapten Tendean.
Berdasarkan informasi dari petugas proyek, galian kabel tersebut merupakan pihak Jakpro dari PT SAP. Pihak kepolisian dari sektor Mampang menyebut akan memanggil pihak proyek yang berada di lokasi.
Lihat juga video 'Lewati Jl Raya Industri di Kabupaten Bekasi Serasa Offroad':