.webp)
Pembatas jalan di Jl Raya Cilincing dengan New Priok Common Gate, Koja, Jakarta Utara kembali dicat warna cerah usai ada kendaraan yang kembali tersangkut. Salah satu pengguna jalan meminta agar pemerintah sering mengecat pembatas.
Pantauan detikcom di lokasi pada Rabu (31/3/2021) pukul 13.20 WIB, pembatas jalan tersebut terlihat mencolok dengan warna hitam dan kuning. Warna tersebut sama dengan pengecatan sebelumnya pada bulan lalu (28/2).
Jalan tersebut siang ini cukup lengang. Kendaraan yang melintas di jalan tersebut rata-rata menggunakan kecepatan yang cukup tinggi bahkan untuk truk kontainer yang berukuran cukup besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu supir truk kontainer bernama Baso mengatakan pembatas jalan tersebut sebenarnya cukup sering dicat terang. Namun karena debu yang menempel warna terang tersebut cepat tertutup.
"Ini sering dicat tapi kalau kena hujan kan kena debu, sering, sering dicat. Ini belum lama di cat, kemaren malem dicat juga," ujarnya saat ditemui di lokasi.
Baso mengatakan setelah pembatas jalan tersebut dicat menjadi lebih terlihat meski dari jarak yang cukup jauh. Dia juga berharap lampu penerangan di lokasi tersebut ditambah.
"Agak mendingan, penerangannya kurang terang," ujarnya.
Seperti diketahui, pembatas jalan di Cilincing menjadi lokasi rawan kecelakaan. Sopir yang tidak melihat pembatas, akan tersangkut di tengah pembatas itu.
Pada 28 Februari, Bina Marga DKI Jakarta mengecat pembatas dengan warna kuning dan hitam. Namun, karena pudar dan tidak telihat, terjadi lagi kecelakaan dan pada 29 Maret, petugas kembali mengecet pembatas.
 Sopir truk Baso minta pembatas Jl Raya Cilincing sering dicat karena sering pudar. Foto: Afzal Nur Iman/detikcom |
