Lokasi putar balik di simpang Jl Moh Kahfi I-Jl Brigif akan dipindah untuk mengatasi kemacetan. Namun pelaksanaan rekayasa lalu lintas (lalin) itu menunggu barrier MCB dari Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan.
"Nunggu dari Dishub Jaksel menambah barrier. Selain itu, ada lokasi jalan rusak sehingga hambat sirkulasi perjalanan. Itu harus dibenerin dulu," ucap Kasat Lantas Wilayah Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo saat dihubungi, Selasa (30/3/2021).
Sri tidak mengetahui kapan Dishub akan menyediakan barrier. Selain barrier, akan ada rambu lalu lintas dipasang di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah sepakat ada rambu. Rambu terkait dipasang Dinas Perhubungan. Nanti tunggu mereka. Saya nggak tahu kapan siapnya," ucapnya.
Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Mukhlisin menyebut Sudin Perhubungan Jaksel sedang berupaya mencari barrier. Diharapkan barrier akan segera ada sehingga rekayasa lalin bisa terlaksana.
"(Pelaksanaan) tunggu Dishub, MCB (movable concrete barrier atau pembatas jalan dari beton) kan kecamatan nggak punya. Dishub nanti kirim," ucap Mukhlisin.
"Inginnya begitu (segera ada). Dari Sudinhub pengadaan belum ada, masih cari-cari," ucapnya.
Seperti diketahui, titik putar balik di bagian selatan Jl Moh Kahfi akan dipindah atau diperjauh sekitar 600-700 meter menjauh dari Jl Brigif. Sehingga, tidak ada penumpukan kendaraan di simpang Jl Moh Kahfi I-Jl Brigif.
"Kemarin (rapat dengan jajaran pemerintah), sepakat mau tambah barrier. Nanti di depan, dekat pom bensin (lokasi putar balik)," ucap Kasat Lantas Wilayah Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo saat dihubungi, Selasa (30/3).
(aik/dnu)