Selebgram Makassar Ari Pratama tewas mengenaskan dengan sejumlah tusukan di bagian dadanya di sebuah wisma di kawasan Panakkukang, Kota Makassar. Pelaku tak lain ialah kekasihnya sendiri, mahasiswi inisial AA (19).
Peristiwa pembunuhan terhadap Ari Pratama terjadi pada Jumat (5/3/2021). Selebgram Makassar itu check in bersama AA pada pukul 03.41 Wita dan menginap di kamar 214 yang berada di lantai 2.
Beberapa jam setelah masuk ke dalam kamar bersama kekasihnya, Ari Pratama yang dalam kondisi bugil tiba-tiba lari keluar sembari memegang dadanya yang terluka akibat ditikam. Dia sempat meminta tolong ke meja resepsionis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia bilang, 'Kak, saya ditikam sama cewek di atas'," kata seorang petugas Wisma, Roni (28), menirukan ucapan permintaan tolong Ari Pratama.
Melihat kondisi Ari Pratama yang sudah bersimbah darah, Roni langsung panik dan meminta pertolongan keluar. Namun Ari Pratama, yang sudah lemas, berlari ke luar wisma hingga tewas terkapar di depan wisma.
Dirangkum detikcom, berikut 7 fakta pembunuhan Ari Pratama:
1. Pembunuhan terhadap Ari Pratama Direncanakan AA Sejak Lama
Mahasiswi AA ditangkap polisi tak lama setelah menikam selebgram Ari Pratama. Dari pemeriksaan polisi terhadap AA terungkap, AA ternyata sudah lama merencanakan pembunuhan.
"Sudah direncanakan oleh pelaku untuk melakukan penganiayaan," kata Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus saat jumpa pers di Polsek Panakkukang, Jalan Pengayoman, Kota Makassar, Jumat (5/3).
Simak fakta lain terkait pembunuhan Ari Pratama selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak juga 'Kasus Pembunuhan Wanita Terbungkus Plastik di Bogor Masih Misterius':
2. Rencana AA Membunuh Ari Pratama Kerap Gagal
Rencana AA menghabisi nyawa selebgram Makassar itu kerap gagal karena sang selebgram Makassar kerap menghindar saat diajak bertemu. Hingga akhirnya, AA berhasil mengajak Ari Pratama untuk bertemu pada Rabu (4/3) malam di parkiran salah satu swalayan dan berlanjut di sebuah wisma.
"Pelaku memang sudah (berencana membunuh Ari Pratama), tapi tidak pernah terlaksana karena korban selalu menghindar," ujar Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus saat jumpa pers di Polsek Panakkukang, Jalan Pengayoman, Makassar, Jumat (5/3).
Sebelum bertemu selebgram Makassar itu, AA sudah menyiapkan pisau untuk melancarkan rencananya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
3. Selebgram Ari Pratama Ditikam Bertubi-tubi
Mahasiswi AA yang berhasil melancarkan rencananya langsung menikam selebgram Ari Pratama secara bertubi-tubi di bagian dada.
"Ada beberapa jumlah tikaman di bagian tubuh korban," kata Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Iqbal Usman kepada wartawan di lokasi, Jumat (5/3).
Sementara itu, menurut Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus, selebgram Ari Pratama ditusuk hingga puluhan kali. Tusukan pisau yang lebih banyak mendarat di dada membuat sang selebgram Makassar kehilangan banyak darah.
"Korban menurut hasil visum memang terlihat tusukan itu mematikan, sebagian di wilayah dada. Jumlah tusukan ada puluhan sampai korban kehabisan darah," pungkas Supriady.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
4. Selebgram Ari Pratama Ditikam dan Dalam Kondisi Bugil
Ternyata AA melakukan rencana pembunuhannya saat selebgram Ari Pratama tengah tertidur pulas dan dalam kondisi bugil.
"Awalnya dia (pelaku) tunggu (korban) lelap," kata Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady Idrus saat jumpa pers di Polsek Panakkukang, Jalan Pengayoman, Kota Makassar, Jumat (5/3).
Saat pelaku mulai menyerang dengan pisau, kata Supriady, selebgram Ari Pratama tersadar dari tidurnya. Selebgram Makassar itu disebut sempat terus bertahan dari serangan pisau pelaku.
Hanya, upaya selebgram Ari Pratama untuk bertahan gagal karena pelaku berhasil menyerangnya. Aksi AA yang didorong rasa sakit hati membuat selebgram Ari Pratama tak bisa berbuat banyak.
"(Korban) merasa (tersadar), akhirnya banyak ditusuk dalam kondisi berdiri. Melakukan perlawanan ditusuk lagi, ditusuk lagi," kata Supriady.
Dalam rekaman CCTV, tampak selebgram Ari Pratama keluar dari kamar 214 di lantai 2 wisma dalam kondisi bugil sembari memegang luka tusukan di dadanya. Dia langsung ke meja resepsionis di lantai 1 untuk meminta tolong, dan lanjut berlari keluar wisma hingga tewas terkapar di depan wisma.
Simak soal motif pelaku tega menghabisi nyawa Ari Pratama selengkapnya di halaman selanjutnya.
5. Motif Pelaku Tikam Ari Pratama Adalah Sakit Hati Dicueki Usai Bercinta
Penyebab mahasiswi AA 19 sakit hati dan menikam selebgram Makassar Ari Pratama hingga tewas karena AA jengkel. Ari Pratama tidak mengacuhkannya setelah melakukan hubungan intim beberapa kali.
"(AA dan Ari Pratama) sudah melakukan hubungan intim beberapa kali. Kemudian pelaku ini tak diacuhkan (dicueki) oleh korban selama beberapa bulan," ujar Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Fathur Rakhman saat ditemui di kantornya, Jumat (5/3).
6. AA dan Ari Pratama Kenalan di Medsos-Pacaran 7 Bulan
Selebgram Ari Pratama dan AA awal kenal di media sosial dan sudah berpacaran selama 7 bulan.
"Kalau motif daripada kejadian ini (pembunuhan Ari Pratama) berawal ketika pelaku dan korban berpacaran di medsos, kemudian berpacaran kurang-lebih 7 bulan," ujar Kasubag Humas Polrestabes Makassar Kompol Supriady.
Setelah Ari Pratama dan AA berpacaran, AA mengaku sulit menemui dan menghubungi Ari Pratama dalam sebulan terakhir. Hingga akhirnya dia terus berupaya dan berakhir mengajak selebgram Ari Pratama untuk bertemu.
Simak fakta selanjutnya selengkapnya di halaman selanjutnya.
7. Polisi Tes Kejiwaan AA Penikam Ari Pratama
Kejiwaan AA (19), mahasiswi penikam selebgram Makassar Ari Pratama hingga tewas di sebuah Wisma, akan didalami. Polisi mengungkap langkah ini perlu dilakukan setelah pelaku menunjukkan gejala psikologis tak lazim, seperti kebingungan saat diperiksa penyidik.
"Memang ada kendala ketika kami melakukan BAP (berita acara pemeriksaan) terhadap pelaku ini. Pelaku ini bingung ataupun ragu," kata Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Fathur Rakhman kepada detikcom di Polsek Panakkukang, Jumat (5/3/2021).
Kompol Jamal mengatakan penikam Ari Pratama itu kerap kebingungan saat diperiksa intensif oleh penyidik. AA terkadang membutuhkan waktu lama untuk mencerna pertanyaan penyidik.
"Jadi kalau misal ditanyakan sesuatu, dia itu kayak lama dulu diam, kebingungan kan, kayak begitu," jelas Jamal.