.webp)
Rendy (22), salah satu tersangka penyerangan anggota Polsek Menteng yang juga pimpinan geng motor, meminta maaf. Rendy mengaku menyesal telah melukai Aiptu Dwi Handoko dalam peristiwa tawuran akhir pekan lalu.
"Saya Rendy ingin meminta maaf kepada Aiptu Dwi, telah melukai tangannya atau jarinya, (maaf) yang sebesar-besarnya. Saya sangat menyesal," ujar Rendy saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolres Jakarta Pusat, Kamis (4/3/2021).
Rendy mengaku telah bergabung dengan geng motor 'Enjoy MBR 86' (sebelumnya polisi menyebut Enjoi MBR) selama hampir dua bulan. Rendy mengaku tidak punya motif khusus gabung dengan geng motor itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Bergabung) selama satu bulan lebih. Tidak ada motif sama sekali, cuma ikut saja," ucapnya.
Rendy mengakui bergabung dengan geng motor hanya karena ingin dibilang hebat.
"Iya," Rendy mengiyakan pertanyaan wartawan.
Selain membawa Rendy, polisi menangkap tersangka lain berinisial LO (21), yang bertugas mengendarai motor dan memboncengkan RD. Keduanya merupakan pimpinan geng motor tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolsek Menteng AKBP Iver Son Manossoh mengatakan saat ini kondisi Aiptu Dwi telah berangsur membaik. Dia berujar, Aiptu Dwi mengalami luka di bagian jarinya.
"Udah baik. Jadi lukanya di jari kelingking," kata Iver.
Dalam kasus ini, polisi menyita sejumlah barang bukti 1 unit sepeda motor, 1 buah senjata tajam jenis celurit, dan 1 buah celana jins yang dipakai pelaku.
Polisi menjerat para tersangka dengan Pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 juncto Pasal 170 KUHP.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (28/2/2021) dini hari. Kelompok geng motor ini memancing warga untuk tawuran di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat.
Awalnya, kelompok geng motor tersebut memukul-mukul tiang listrik sehingga membuat warga terbangun. Akhirnya, tawuran pun tidak terelakkan.
Iver menyampaikan, sempat terjadi lempar-lemparan batu antara geng motor tersebut dan para warga. Tim yang sedang berpatroli, termasuk korban Aiptu Dwi, pun mendapat laporan dan langsung ke TKP.
Tonton juga Video: Geng Motor Berulah di Makassar, Bentrok dengan Para Pemuda dan Kabur
