Medan -
Oknum polisi berinisial RS, membunuh dua wanita di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Pelaku mengajak kedua korban ke hotel demi menyelesaikan permasalahan titipan.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan menjelaskan soal pelaku mengajak para korba ke salah satu hotel di Medan. Pelaku mengatakan bakal menyelesaikan (soal titipan) yang menjadi permasalahan sebelumnya.
"Mereka mau menyelesaikan persepahaman itu," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan dimintai konfirmasi, Senin (1/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nainggolan menyebut awalnya mereka membuat janji ketemu. Lalu, diajak oleh si pelaku untuk membahas persoalan titipan tersebut hingga akhirnya terjadi pembunuhan di sebuah hotel.
"Janji lah mau ketemu. Setelah ketemu diajak si laki ini. 'Di sana ajalah kita, ayoklah di sana aja kita bicara' kata si pelaku. Dia kan datang dengan bawa teman, si perempuan itu. Rupanya dia (pelaku) bawa ke hotel. Makanya, masuklah mereka ke hotel, di sanalah terjadi pembantaian itu," sebut Nainggolan.
Nainggolan menjelaskan alasan tersangka menghabisi kedua korban. Menurutnya ketika korban menyampaikan soal titipan kepada tahanan di sel Mapolres Belawan itu, tersangka merasa tersinggung dan sakit hati.
"Titipannya itu sabun, odol, dan handuk. Saat ditanyakanlah terjadi ketersinggungan. Dan pelaku sakit hati," ujarnya.
Nainggolan menuturkan pihaknya bakal mengusut tuntas peristiwa tersebut. Polisi bakal bekerja profesional meski pelakunya adalah oknum anggota polisi.
"Iya (usut tuntas)," sebut Nainggolan.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
Tonton juga Video: Oknum Polisi Tembak TNI di Kafe RM, Pomdam Jaya Akan Kawal Penyidikan
[Gambas:Video 20detik]
Sebelumnya seorang oknum polisi berpangkat bintara, RS yang berdinas di Polres Belawan, Sumatera Utara (Sumut) ditangkap. Dia diduga membunuh dua wanita yang ditemukan di 2 lokasi terpisah di Sumut.
"Jadi, kemarin tanggal 24 Februari kita sudah mengidentifikasi pelaku dan langsung kita kejar dan syukur sudah kita amankan. Beliau memang seorang oknum anggota polisi," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Kamis (25/2/2021).
Nainggolan menjelaskan pelaku diduga merupakan orang yang membunuh dua wanita di dua lokasi terpisah. Satu jenazah ditemukan di wilayah Medan dan satu jenazah lagi di Serdang Bedagai.
Kemudian, polisi juga menuturkan bahwa salah seorang korban merupakan pegawai harian lepas (PHL) di Polres Pelabuhan Belawan.
"Korban itu kan pegawai harian lepas di Polres Belawan. (Korban yang ditemukan) yang di Sergai (Serdang Bedagai)," kata ujar Nainggolan.
Nainggolan menjelaskan antara pelaku dengan korban tidak mempunyai hubungan spesial.
"Tidak ada hubungan yang istimewa," sebut Nainggolan.
Untuk diketahui, mayat perempuan tanpa identitas ditemukan oleh petugas P3SU Kecamatan Medan Barat di Jalan Budi Kemasyarakatan, Lingkungan 24, Kelurahan Pulo Brayan, Medan Barat pada tanggal 22 Februari sekitar pukul 05. 30 WIB.
Saat ditemukan perempuan itu tergeletak di pinggir jalan. Kemudian, petugas kepolisian dari Polsek Medan Medan Barat menghubungi tim inafis Polrestabes Medan.
"Tim Inafis Polrestabes Medan tiba di TKP penemuan mayat selanjutnya melakukan pemeriksaan dan ditemukan ada seperti luka lembam di kedua pergelangan tangan korban," ujar Kapolsek Medan Barat, Kompol Afdhal Junaidi.
Setelah itu, mayat dibawa ke RS Bhayangkara untuk di autopsi. Di hari yang sama, sesosok wanita juga ditemukan tak bernyawa di pinggir jalan di Kabupaten Serdang Bedagai. Mayat tersebut ditemukan pada hari Senin 22 Februari 2021 Pukul 01.00 WIB dini hari di Jalan Pasiran Simpang Tiga Perbaungan.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini