Pemprov DKI Bangun Agrowisata di Lanud Halim, Wagub: Untuk Edukasi Anak-anak

Jakarta -

Pemprov DKI Jakarta akan membangun agrowisata di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Tempat wisata itu ditujukan untuk mengedukasi anak-anak.

Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria menghadiri langsung proses groundbreaking hari ini, Sabtu (27/2/2021). Riza juga didampingi oleh Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Purwoko Aji Prabowo dan Wali Kota Jakarta Timur M Anwar.

"Ya teman-teman, hari ini saya bersama Danlanud Pak Purwoko dan jajaran Pak Wali melaksanakan kegiatan groundbreaking di sini, di area Halim. Ini milik TNI AU seluas kurang-lebih 6,5 hektare akan kita bangun agro edu wisata. Jadi satu rangkaian tempat wisata khusus bagi anak-anak kita agar dapat menikmati proses agrowisata dan edukasi ini," ujar Wagub Riza di lokasi kepada wartawan, Sabtu (27/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wagub Riza menjelaskan apa saja yang bakal ada di agrowisata edukasi itu. Dia mengatakan anak-anak akan diajari bagaimana menanam padi hingga menanam singkong.

"Jadi nanti anak-anak akan melihat, merasakan langsung bagaimana caranya menanam padi, mulai membajak, menanam, sampai memanen. Bahkan nanti diajari bagaimana masak, memasak nasi, kemudian nanti ada singkong, menanam singkong, mencabut singkong, menggoreng singkong, keripik, dan sebagainya," ujarnya.

"Termasuk nanti bagaimana menanam bibit ikan, kemudian benihnya, kemudian menangkap ikan, memancing, juga nanti ternak, begitu, memberi makan dan sebagainya," tambahnya.

Menurut Riza, tempat agrowisata edukasi ini penting bagi anak-anak bangsa supaya anak-anak juga mengerti proses kehidupan yang alami dan ilmiah.

"Jadi ini proses rangkaian agro edu wisata, penting bagi anak-anak kita, agar mengetahui semua proses kehidupan yang ilmiah yang, yang alami, back to nature, kembali ke alam. Mudah-mudahan ini menjadi baik. Kita perlu memastikan bahwa anak-anak kita mendapatkan edukasi pendidikan yang baik, selalu bersama alam," jelasnya.

Lebih lanjut Riza menargetkan proses pembangunan ini akan selesai selama 6 bulan. Juga, rencananya akan agrowisata edukasi ini diharapkan juga ada selain di Jakarta.

"Insyaallah hari ini kita groundbreaking dan insyaallah akan selesai dalam 6 bulan ke depan. Dan ini nanti akan menjadi tempat yang terbaik kita usahakan menjadi contoh, mudah-mudahan tidak hanya Jakarta, insyaallah tempat-tempat lain juga bisa mengambil contoh kegiatan seperti ini," katanya.

Riza juga menyinggung terkait anggaran pembangunan agrowisata edukasi ini. Dia menyebut pihaknya akan menyusun terlebih dahulu sesuai dengan kebutuhan.

"Nanti anggarannya sedang disusun dulu berapa kebutuhannya, berarti nanti kita akan cari solusinya sumber pembiayaannya dari mana. Karena pembangunan itu kan tidak selamanya dari APBN atau APBD, bisa jadi bantuan dari swasta, CSR, kompensasi, KLB, dan sebagainya," ujarnya.

Danlanud Purwoko turut mengucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI atas rencana pembangunan ini. Purwoko juga menjelaskan bahwa memang sebelumnya sudah ada area pertanian di Lanud Halim ini

"Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan Pemprov DKI terutama, kami dari Lanud Halim ingin terima kasih. Tentunya harapannya supaya tempat ini, selain memang ini area militer sebenarnya, kemudian dikelola anggota untuk area pertaniannya, nanti dikembangkan bersama Pemprov DKI dengan kita untuk bisa sedikit dibuka, bertani dan berkebun yang menggunakan lahan Halim," kata Purwoko.

"Nanti ke depannya tetap dalam SOP dan standarnya yang seharusnya terutama dalam arti untuk militer tetap dipertahankan, tetapi untuk kepentingan masyarakat sekitar, apalagi untuk anak-anak, masa depan kita, anak muda kita supaya tahu bahwa di Kota Jakarta ini jarang kita bisa bertemu sawah, bertemu perkebunan, ternak sapi dan lain-lain," sambungnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya