Benny menuturkan pihaknya masih menunggu hasil kajian dari Kemenkum HAM mengenai hal tersebut. Dia berharap pihak Kemenkum HAM dapat segera memberi hasil kajian kepastian status kewarganegaraan Orient P Riwu Kore.
"Kita sampai sekarang masih menunggu hasil kajian yang dilakukan oleh Kementerian Hukum dan HAM mengenai status kewarganegaraan Pak Orient. Memang setelah rapat kita dua kali, kita minta kepada khususnya Kemenkum HAM untuk kita segera mendapatkan itu, kepastian status kewarganegaraan beliau," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut Benny mengatakan Kemendagri sampai saat ini belum menerima hasil kajian tersebut, sehingga Kemendagri tidak dapat melantik Orient besok.
"Sampai hari ini belum ada hasil kajian dari Kemenkum HAM, sehingga Kemendagri belum bisa mengambil keputusan pasti untuk melakukan pelantikannya besok," imbuhnya.
Padahal seperti diketahui, Kemendagri menjadwalkan akan melantik kepala daerah terpilih secara serentak pada 2021 dalam tiga tahap. Pelantikan tahap pertama akan dilakukan 26 Februari besok.
"Serentak tahap pertama itu 26 Februari, serentak tahap kedua akhir April, dan serentak tahap ketiga itu Juli 2021," ujar Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Akmal Malik kepada wartawan di lobi Gedung A Kemendagri, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (17/2).
(maa/maa)