.webp)
Kepala Desa (Kades) Sei Kopas bernama Donald Nadapdap ditangkap Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polres Asahan. Kades di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), itu diduga melakukan pungli terkait pengurusan tanah.
"Iya sedang ditangani kasusnya, sekarang masih penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Ramadhani, saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (25/2/2021).
Donald Nadapdap telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Dia masih diperiksa intensif di Polres Asahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AKP Ramadhani menjelaskan OTT dilakukan setelah pihaknya menerima informasi adanya pungli pengurusan surat keterangan tanah (SKT) yang diurus warga senilai Rp 3 juta pada Selasa (16/2) lalu. Oleh kepala desa, warga yang mengurus tersebut diminta uang muka Rp 500 ribu, sisanya diserahkan setelah urusan surat dimaksud selesai.
"Setelah urusan surat tanah selesai, korban dipanggil oleh Kades bertemu di Kota Kisaran untuk membayar sisa uang pengurusan. Di sana kita dapatkan informasi dan langsung melakukan OTT terhadap kades berinisial DN dan barang buktinya," jelas AKP Ramadhani.
Selain mengamankan Kades DN, polisi ikut mengamankan sejumlah surat keterangan tanah, stempel kepala desa, dan uang tunai. Saat ini, Kades DN masih menjalani pemeriksaan di Unit Tipikor Polres Asahan.
Belum diketahui kronologi lengkap penangkapan Donald. Polisi juga masih mendalami soal kemungkinan adanya korban lain dalam kasus ini.
Simak video 'Akal Bulus Mafia Tanah Rebut Sertifikat':
