.webp)
Alat berat telah disiagakan di tempat tumpukan sampah selapangan bola di samping Gerbang Tol Kalimalang 1, Kampung Caman, Kota Bekasi. Meski belum mengangkut sampah, alat berat mulai bekerja untuk mengumpulkan dan membuat akses jalan.
"Sementara baru pengumpulan sampah dan pembuatan akses jalan untuk truk," kata Unit Pelaksana Teknis Daerah Lingkungan Hidup Bekasi Barat (UPTD LH) Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Dahrun, saat dihubungi, Kamis (18/2/2021).
Alat berat mulai berada di lokasi tumpukan sampah di Kota Bekasi sejak pagi hari. Rencananya, pengangkutan sampah dengan truk dari Dinas LH Kota Bekasi akan benar-benar berjalan besok, Jumat (19/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Besok baru dilakukan pengangkutan," tambahnya.
Pengangkutan sampah di lokasi tersebut merupakan kerjasama berbagai pihak di Kota Bekasi. Rencananya akan ada 50 personel gabungan bekerja membersihkan sampah mulai besok.
"Personel sekitar 50 orang, LH, DBMSDA, KELURAHAN, KECAMATAN, LINMAS, DISHUB, POL PP," lanjutnya.
Sebelumnya pengangkutan sampah di lokasi tersebut akan dilakukan Senin (8/2) pekan lalu. Namun karena kendala hujan, pengerahan alat berat ditunda.
"Armada kami sudah siap, Pak, tapi karena cuaca yang tidak memungkinkan, dari operator alat beratnya tidak berani ke titik lokasi sampahnya karena takut tergelincir," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Lingkungan Hidup (UPTD LH) Kecamatan Bekasi Barat Dahrun saat dihubungi, Senin (8/2).
Rute masuk alat berat harus melewati jalan tanah yang ketika diguyur hujan akan licin. Ketinggian sampah pun ditakutkan membuat alat berat tergelincir ketika memaksa naik dalam kondisi pasca-hujan
"Mengingat licin dan ketinggian sampah akhirnya diundur sampai waktu dan cuaca memungkinkan demikian, Pak," ujarnya.
(aik/aik)
