Evaluasi DKI soal LEZ Kota Tua: Masih Ada Kendaraan Lolos Penutupan Jalan

Jl Kunir-Jl Kemukus di LEZ Kota Tua tidak ditutup pada 16 Februari 2021 siang. (Afzal NI/detikcom)

Jakarta -

Jl Kunir menuju Jl Kemukus, salah satu jalan yang biasanya ditutup dalam program low emission zone (LEZ) di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, tidak ditutup siang ini. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengatakan telah melakukan evaluasi terhadap jalur tersebut.

"Hasil evaluasi pelaksanaan LEZ, terpantau masih ada kendaraan yang lolos dari arah kampung bandan khususnya sepeda motor ke Simpang Kunir-Kemukus, memperhatikan kondisi ini dan untuk melancarkan arus lalu lintas, kami masih melakukan sistem buka-tutup di Simpang Kunir-Kemukus," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo saat dihubungi, Selasa (16/2/2021).

Evaluasi terhadap penutupan jalan dalam program LEZ dilakukan oleh Dishub DKI Jakarta. Salah satu yang mendapat perhatian adalah simpang Kunir-Kemukus yang kerap mengalami kemacetan ketika jalan ditutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan detikcom di lokasi pada Selasa (16/2), pukul 13.40 WIB, tidak ada penutupan Jl Kemukus. Pengendara dari Jl Kunir bebas melintas menuju jalan tersebut.

Pembatas jalan berwarna oranye hanya membatasi pengendara dari arah Kampung Bandan. Meskipun telah dibatasi dengan barier dan rambu lalu lintas, ada saja kendaraan yang melintas dari arah Kampung Bandan.

Selanjutnya, jalanan diguyur hujan deras.

Kondisi jalan masih terlihat basah setelah diguyur hujan yang cukup deras, namun lalu lintas terpantau lancar, baik dari arah Jl Kunir maupun dari Kampung Bandan. Terlihat beberapa petugas Dishub masih berjaga-jaga di lokasi.

Jalan sempat ditutup pada pukul 14.00 WIB dan kembali dibuka pada 14.15 WIB.

Dalam pelaksanaan uji coba, petugas Dishub mengatakan ada warga yang protes dengan kebijakan menutup jalan tersebut. Ia menilai warga protes karena belum mendapat informasi.

"Kendalanya masyarakat masih belum terinformasi secara luas, sehingga masih ada ketidakpuasan ataupun protes warga, tapi kita bisa maklumi karena ini masih sosialisasi, namun kita harus terapkan untuk coba ditutup dan dibuka aja," kata Kepala Pusat Pengendalian Operasi Dishub Taman Sari, Jakarta Barat, Muhammad Wildan Anwar, saat ditemui di lokasi, Kamis (11/2).

Biasanya Jl Kemukus ditutup ketika pagi dan akan dibuka saat terjadi kemacetan panjang, jika kondisi lalu lintas sudah kondusif jalan akan ditutup kembali. Wildan mengatakan akan menampung aspirasi masyarakat saat pelaksanaan program LEZ di kawasan Kota Tua.

"24 jam tutup harusnya, karena memang perintah, kebijakan. Namun, melihat aspirasi ataupun protes warga, kita harus mengakomodasi juga," jelasnya.

Halaman 1 2

Selanjutnya