Soal Crazy Rich Helena Lim, PD DKI Minta Dinkes Buka-bukaan ke Publik

Soal Crazy Rich Helena Lim, PD DKI Minta Dinkes Buka-bukaan ke Publik

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Selasa, 09 Feb 2021 20:15 WIB
Helena Lim divaksin COVID-19
Helena Lim divaksinasi COVID-19 (ist)
Jakarta -

Publik digemparkan oleh posting-an Helena Lim yang divaksinasi COVID-19. Partai Demokrat (PD) DKI Jakarta menyatakan saat ini Dinkes DKI Jakarta masih menelusuri kapasitas Helena menerima vaksin COVID-19.

"Makanya Dinas Kesehatan sedang mencari tahu status orang tersebut sebagai apa dan apakah dia dalam kategori tenaga kesehatan," kata anggota Fraksi Partai Demokrat (PD) DPRD DKI Jakarta, Mujiyono, saat dihubungi, Selasa (9/2/2021).

Politikus PD ini mengaku telah menerima hasil penelusuran sementara yang dilakukan Dinkes DKI Jakarta. Meskipun enggan memerinci lebih lanjut, Mujiyono memastikan segala kemungkinan ditelusuri oleh pihak terkait.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mungkin dia dalam kategori nakes, sekarang Dinas Kesehatan sedang menyelidiki itu. Kenapa dia duluan, sekarang jadi ramai di medsos, karena dia kedapatan juga pemilik apotek dan seterusnya, mungkin ada usaha-usaha yang mencantumkan dia berkategori nakes, itu (semua) yang sedang diselidiki," jelasnya.

Terakhir, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta ini mengingatkan supaya hasil penelusuran soal Helena Lim segera disampaikan ke publik. Tujuannya menghindari persepsi buruk di tengah masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Ya gini, dinas selain dia menelusuri dan sesegera mungkin menyampaikan kepada masyarakat agar tidak timbul prasangka yang kurang baik terhadap Pemprov DKI Jakarta," ujarnya.

"Kalau sampai ternyata bukan (nakes), wah itu harus jadi perhatian pempus dan daerah," sambungnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria masih memastikan kenapa Helena bisa lebih awal mendapat vaksin Corona. Politikus Gerindra ini juga meminta jajarannya menelusuri surat keterangan tenaga kesehatan yang didapat Helena Lim.

"Itu kan yang selebgram, ya? Saya sudah minta dicek ulang kenapa yang bersangkutan bisa masuk, apa memang sengaja minta diundang sebagai figur untuk membantu menyosialisasikan atau mengkampanyekan atau ada faktor lain, saya belum tahu. Nanti kita cek lagi, ya," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (9/2/2021).

"Makanya itu yang nanti kita minta, saya cek lagi saya belum tahu. Apakah yang bersangkutan kenapa dapat lebih awal karena prioritas kita semuanya itu untuk nakes lebih awal," ungkapnya.

Saksikan juga 'Jokowi Siapkan 5.000 Vaksin Covid-19 Untuk Wartawan':

[Gambas:Video 20detik]



Seperti diketahui video yang viral itu merupakan bagian dari Instastory di akun Instagram @helenalim899. Di serangkaian video itu, Helena dan rombongan tampak antre hingga mendapat vaksin COVID-19 di Puskesmas Kebon Jeruk.

"Lagi ngantre vaksin, semoga setelah vaksin kita bisa ke mana-mana ya, semoga vaksinnya berhasil," ucap Helena dalam salah satu bagian video.

Wakil Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko menyebut Helena merupakan pemilik Apotek Bumi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dan membawa surat keterangan tenaga kesehatan saat divaksinasi. Yani mengatakan ada delapan orang yang ikut dalam rombongan Helena untuk divaksinasi COVID-19. Namun Yani tidak memerinci kapasitas dari masing-masing orang itu.

Halaman 2 dari 2
(gbr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads