Pihak kepolisian melakukan tes rapid antigen terhadap sopir hingga penumpang di Terminal Kalideres, Jakarta Barat. Dari 52 orang yang dites rapid antigen, 2 orang dinyatakan reaktif Corona.
"Jumlah peserta rapid test antigen 52 orang. (Hasilnya) nonreaktif 50 orang, reaktif 2 orang. (Yang reaktif) diarahkan ke puskesmas untuk tes swab PCR lebih lanjut," jelas Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen kepada wartawan, Jumat (29/1/2021).
Sementara itu, polisi juga melakukan tes urine terhadap para penumpang, sopir, hingga kernet. Tes urine dilaksanakan oleh anggota Ditresnaskoba Polda Metro Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jumlah peserta diperiksa 65 orang. Negatif narkoba sebanyak 61 orang, positif narkoba 4 orang," kata Revi.
Polisi menindaklanjuti penemuan 4 orang yang positif narkoba. Mereka dibawa ke Polsek Kalideres untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Untuk yang positif narkoba ditindaklanjuti oleh Polsek Kalideres," kata Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa.
Sementara itu, terhadap dua orang yang reaktif Corona dirujuk oleh puskesmas untuk isolasi mandiri.