Geger Dugaan Kickback PT DI ke Pihak Setneg terkait Helikopter

Round-Up

Geger Dugaan Kickback PT DI ke Pihak Setneg terkait Helikopter

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 29 Jan 2021 05:34 WIB
KPK akan segera memiliki gedung baru yang kini proses pembangunannya sudah masuk ke tahap akhir. Gedung KPK yang baru, sengaja dibangun dengan warna merah putih, sebagai simbol KPK milik Indonesia. Hasan Alhabshy
Ilustrasi: Gedung KPK (dok detikcom)

Selang sehari, 27 Januari 2021, KPK memanggil saksi-saksi lain, jumlahya ada 4 orang. Mereka semua pernah menjabat di posisi tertentu di PT DI. Berikut nama-nama saksi yang diperiksa KPK pada 27 Januari kemarin:

1. Kemal Hidayanto, Manajer Pemasaran Aircraft Service (ACS) PT DI tahun 2013-2017 dan Manager Penjualan ACS Wilayah Domestik PT DI tahun 2017-2018
2. Achmad Azar, Manajer Penagihan PT DI tahun 2016-2018
3. Teten Irawan, General Manager SU ACS PT DI tahun 2017
4. Suharsono, mantan Kabiro Keuangan Setneg tahun 2006-2015'

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yang terbaru, 28 Januari 2021 atau hari Kamis kemarin, KPK berucap lebih lanjut soal dugaan kickback PT DI ke pihak di Setneg. Kickback itu terkait pengadaan helikoter 2014 sampai 2017.

"Melalui keterangan para saksi tersebut, tim penyidik KPK masih terus mendalami adanya dugaan penerimaan sejumlah dana sebagai 'kickback' dari PT Dirgantara Indonesia kepada pihak-pihak tertentu di Setneg terkait pengadaan pesawat di Setneg," ucap Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Kamis (28/1).

ADVERTISEMENT

Tanggapan Setneg

Setneg menanggapi. Kementerian ini menghormati proses penegakan hukum yang tengah dijalankan tersebut.

"Kemensetneg menghormati upaya KPK melakukan investigasi atas kasus ini," ujar Sekretaris Kemensetneg, Setya Utama kepada detikcom, Kamis (28/1).

Sesmensetneg Setya UtamaSesmensetneg Setya Utama Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Selain itu, Kemensetneg juga melakukan penyelidikan internal. Pemberi instruksi penyelidikan internal adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

"Secara internal Mensesneg telah menugaskan Inspektorat untuk menginvestigasi kasus ini," ungkap Setya.


(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads