Para pegowes yang juga merupakan pengguna KRL di Jakarta dan sekitarnya ingin ada parkir sepeda di stasiun KRL. Anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (KAI) mendengar suara pegowes dan mengupayakan penyediaan parkir sepeda.
"Kami dari Pihak PT Reska Multi Usaha akan berkoordinasi untuk mengupayakan tersedianya lahan parkir khusus sepeda bagi pelanggan commuter di beberapa stasiun KRL," kata Manajer Marketing Communication and Event Organizer PT Reska Multi Usaha Decil Christianto kepada detikcom, Rabu (27/1/2021).
PT Reska Multi Usaha atau RMU adalah salah satu anak perusahaan PT KAI yang mengurusi penyediaan jasa pendukung kereta, termasuk parkiran. RMU akan memastikan pula, parkiran sepeda nantinya bakal berjalan dengan baik bila sudah terealisasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan juga memastikan segi pelayanan," sambung Decil.
Sebelumnya, PT KAI melalui Humas Daop 1 mengatakan telah memiliki rencana terkait penyediaan fasilitas parkir sepeda.
"Ya betul (sudah ada rencana soal parkir sepeda di stasiun KRL)," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa kepada detikcom, Selasa (26/1).
Dia menjelaskan PT KAI akan berusaha memenuhi kebutuhan pesepeda. Harapan pesepeda akan parkiran yang aman juga akan diusahakan diwujudkan.
"Terkait fasilitas parkir sepeda ke depannya akan diupayakan untuk difasilitasi, tentunya dengan mengutamakan aspek keamanannya juga," kata Eva.
![]() |
Simak video 'Begini Kondisi Tempat Parkir Sepeda di Stasiun-stasiun KRL':
Selanjutnya, suara pegowes:
Sejak 2019, pesepeda menyuarakan aspirasinya lewat petisi di Change.org dengan judul 'PT KAI Harus Menyediakan Lokasi Parkir Khusus Sepeda Bebas Biaya di Setiap Stasiun Kereta'.
Sampai Kamis (28/1), pukul 11.00 WIB, petisi itu sudah mendapat dukungan atau ditandatangani 1.261 warganet. Petisi tersebut dibuat oleh pesepeda bernama Febi Yonesta.
Pegowes yang menggunakan KRL berharap soal parkiran sepeda di stasiun KRL. Mereka berharap parkiran sepeda di stasiun KRL punya desain rak (bike rack) yang efektif dan efisien bagi semua jenis sepeda, punya peneduh, serta aman. Salah satu pegowes bernama Agus Zaenudin yang ditemui detikcom di Stasiun Bekasi, Jumat (22/1), menyampaikan harapannya.
"Kadang-kadang kita parkir sendiri, cuma modal kunci, udah, kita tinggal. Kita nggak tahu keamanannya, apa bannya hilang atau sparepart lain bisa hilang. Kadang kan sparepart sepeda itu lumayan mahal harganya ya," kata warga pengguna sepeda untuk berangkat bekerja, Agus Zaenudin, di Stasiun Bekasi.
Ternyata beberapa stasiun KRL di Jabodetabek tidak punya fasilitas parkir sepeda, termasuk Stasiun Tanah Abang dan Tangerang. Stasiun Tebet dan Stasiun Tanjung Barat juga tidak punya parkir sepeda saat detikcom mengunjunginya pekan lalu.
Salah satu stasiun yang memiliki tempat parkir adalah Stasiun Pasar Minggu. Saat dikunjungi pada Rabu (20/1) pukul 08.12 WIB, tempat parkir sepeda itu terletak di area parkir bagian belakang stasiun. Stasiun Bekasi juga punya parkir sepeda. Hanya saja desain gawang untuk sandaran sepedanya tidak tepat guna untuk semua jenis sepeda.